Kemenkeu Gelar Human Capital Summit and Expo 2018

:


Oleh lsma, Selasa, 14 Agustus 2018 | 16:06 WIB - Redaktur: Juli - 881


Jakarta, InfoPublik - Kementerian Keuangan (Kemenkeu) dalam dua hari ke depan menggelar acara Human Capital Summit and Expo 2018. Acara ini membahas mengenai pengelolaan sumber daya manusia (SDM) di era digital.

Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati menekankan pentingnya Pengelola Sumber Daya Manusia (HR Managers) di Kementerian Keuangan (Kemenkeu) untuk open-minded, melayani dan mampu menyelaraskan potensi pegawai dengan kebutuhan organisasi.

“Bagaimana cara kita menempatkan orang. Bagaimana harus memperhatikan staf kita yang ditugasi di suatu tempat atau di satu fungsi (What kind of attention dan assignment) yang harus diberikan," kata Menkeu pada acara Ministry of Finance Human Capital Summit and Expo 2018 di gedung Dhanapala, Jakarta, Selasa (14/08).

Hal itu menurut Menkeu agar mereka merasa sebagai bagian dari Kementerian Keuangan dan bagian dari Republik Indonesia.

Menkeu mengingatkan agar setiap pegawai di Kemenkeu tidak melakukan praktik menjilat atasan karena ini merupakan penzaliman terhadap organisasi.

“Kalau orang yang bisa dipromosi adalah orang yang deket dengan saya maka orang berlomba-lomba untuk bagaimana sebaik-baiknya menjilat atasan. Itu adalah penzaliman terhadap organisasi. Karena Anda hanya dibentuk attitude-nya untuk bagaimana sebaik-baik menjilat atasan,” ujarnya.

Menkeu menegaskan, pimpinan atau pengelola SDM yang hanya ingin dilayani dan tidak memikirkan pegawai harus merubah sikap. Bagi yang tidak bisa berubah perlu diganti atau keluar dari Kemenkeu.

“Human capital is very important. Mereka yang mengelola human capital tidak seharusnya orang yang picik. Kalau karakter dan sikap mereka itu very narrow-minded, orang yang ingin hanya aman (secure), orang yang sangat birokratis, orang yang inginnya dijilat-jilat, itu tidak seharusnya ditaruh di situ. Itu (orang) tidak berada di Kemenkeu,” pungkasnya.