:
Oleh MC KOTA MALANG, Kamis, 28 Juni 2018 | 12:06 WIB - Redaktur: Tobari - 699
Malang, InfoPublik - Dinas Koperasi dan Usaha Mikro (Dinkop dan UM) Kota Malang menggelar Focus Grup Discussion (FGD) tentang Aktualisasi Kegiatan Koperasi di Hotel Atria Kota Malang, Selasa (26/6).
Kadinkop dan UM Dra. Tri Widyani P., M.Si mengatakan bahwa kegiatan ini sangat penting untuk dilaksanakan, dengan tujuan bisa memunculkan berbagai usulan untuk mengembangkan koperasi.
"Koperasi zaman now tidak bisa hanya mengandalkan kegiatan simpan pinjam. Lebih dari itu koperasi harus benar-benar bisa menjawab tantangan zaman,” kata Tri Widyani.
Inspirasi di Kabupaten Kulonprogo, di mana koperasi bisa mengentaskan kemiskinan menjadi contoh riil, bahwa koperasi benar bisa menyejahterakan anggotanya. Karena itu dengan bertemunya stakeholder, pelaku usaha mikro, pelaku perkoperasian, insan akademisi dalam kegiatan ini sangat bermanfaat untuk membangun pemikiran demi kemajuan koperasi.
“Agar aset di koperasi bisa berkembang dibutuhkan jiwa-jiwa entrepreneur yang andal. Makin berkembangnya teknologi saat ini harus juga diikuti dengan peningkatan sumber daya manusia (SDM) di koperasi,” kata Yani, panggilan akrab Tri Widyani.
Perkembangan dunia keuangan yang luar biasa, kata dia, di mana saat ini untuk membayar tol saja sudah menggunakan uang elektronik, jual beli online yang semuanya juga sudah bisa dilakukan. Demikian juga halnya dengan koperasi harus juga membuat terobosan-terobosan jitu untuk menaklukkan teknologi.
Pada kegiatan ini, hadir pemateri dari Universitas Wisnu Wardhana Malang Prof. Dr. Widodo, SH., MH yang membahas tentang "Norma Hukum dalam Pembentukan Undang-undang Koperasi yang Baru". (cah/ram/toeb)
