:
Oleh MC Kota Pematangsiantar, Sabtu, 16 Desember 2017 | 06:55 WIB - Redaktur: Tobari - 573
Pematangsiantar, InfoPublik - Jelang peraryaan natal dan tahun baru 2018 Walikota Hefriansyah, SE, MM bersama TPID Pematangsiantar melakukan monitoring harga sembilan bahan pokok, Jum;at (15/12).
Dalam kesempatan itu, Walikota mengimbau agar masyarakat melakukan konsumsi secara wajar serta tidak memanfaatkan situasi untuk mengambil keuntungan secara tidak wajar.
Sebelumnya Walikota, diwakili staf ahli bidang pembangunan Drs. Eddy Nuah Saragih, saat menyampaikan pointers press confrence yang digelar TPID di gedung Bank Indonesia Pematangsiantar, menjelaskan, melalui berbagai progran yang telah dijalankan.
Tim pengendali inflasi daerah (TPID) kota Pematangsiantar optimis bahwa gejolak inflasi selama natal dan tahun baru 2018 mendatang, dapat terkendali dan berada dalam sasaran inflasi 4-1%.
Selanjutnya Eddy Nuah bersama Kpw BI Elly chan, kepala perum Bulog Erwinawati, Kabag prekonomian Abdul Khodir Siregar, dan pimpina OPD lainnya menambahkan, tentang program yang telah dijalankan TPID.
Antara lain, melaksanakan pasar murah darai tanggal 11 s/d 15 Desember 2017 di delapan kecamatan dan di dinas koperasi, UKM dan perdagangan bekerjasama dengan perum Bulog sub drive II, pemerintah juga telah melakukan operasi pasar untuk mengantisipasi kelangkaan Gas 3 Kg bersubsidi saat kegiatan pasar murah berlangsung.
Untuk kelancaran distribusi sembako, TPID telah memetakan kondisi infrastruktur serta penanggulangan pungutan liar dan gangguan keamanan lainnya yang dapat mengganggu distribusi barang.
Melalui press confrence ini Pemerintah kota mengimbau agar masyarakat melakukan konsumsi secara wajar serta tidak menmanfaatkan situasi untuk mengambil keuntungan secara tidak wajar, dengan spekulasi harga dan penimbunan,
"Pemerintah melalui satgas pangan akan menindak tegas pedagang yang melakukan penimbunan bahan pangan," katanya.
Dalam kesempatan itu Bank Indonesia perwakilan Pematangsiantar melalui siaran persnya menyampaikan layanan penukaran uang jelang natal dan tahun baru 2018, untuk kota Pematangsiantar disediakan Rp967,8 miliar yang disalurkan melalui perbankan dan melalui kas keliling Bank Indonesia.
Serta, melalui 14 bank antara lain, BCA, BNI, BRI, CIMB Niaga, Mandiri, Mayapada, Maybank, Mega, Mestika, OCBC, NISP, Panin, QNB dan bank Sumut penukaran dilayani setiap hari Selasa dan Kamis.
Bank Indonesia melalui kas keliling selama lima hari, mulai tanggal 18 s/d 22 Desember 2017 melayani penukaran di lima tempat antara lain di komplek Megaland, lapangan H Adamalik, Pasar horas, Ramayana dan pasar parluasan pada pukul 09.00 s/d 12.00 Wib, Setiap orang diberikan batasan penukaran maksimal Rp1,9 juta.(Humas/foto C2/toeb).
