Gunung Ulin Andalkan Kawasan Bebas Rokok

:


Oleh MC Banjar, Senin, 29 Mei 2017 | 05:23 WIB - Redaktur: Tobari - 621


Martapura, InfoPublik – Sejak ditetapkan sebagai desa terbaik Kabupaten Banjar Tahun 2017, Desa Gunung Ulin Kecamatan Mataraman terus berbenah, dan untuk tahapan selanjutnya yakni Lomba Desa Tingkat Provinsi Kalimantan Selatan tahun 2017.

Berbagai inovasi dilakukan, salah satu yang jadi andalan adalah sebagai desa atau kawasan bebas asap rokok. Desa Gunung Ulin merupakan desa dengan pola hidup bersih dan sehat (PHBS), lingkungan bersih serta menggiatkan penanaman tanaman di pekarangan rumah

Penialaian lomba desa tingkat Provinsi Kalimantan Selatan dilakukan Senin (22/5) lalu. Tim penilai lomba desa tingkat Provinsi Kalsel yang kemarin mengunjungi Desa Gunung Ulin dipimpin oleh Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Provinsi Kalsel Gt Syahyar.

Didampingi oleh Bupati Banjar H Khalilurrahman beserta Ketua Tim Penggerak PKK Hj Raudatul Wardiah, Asisten I Zainuddin, Camat Mataraman Rubaini dan para kepala SOPD lingkup Pemkab Banjar, tim meninjau langsung aktivitas warga di desa tersebut.

Desa Gunung Ulin sendiri dulunya merupakan bagian dari Desa Danau Salak Kecamatan Astambul, namun seiiring dengan berkembangnya jumlah penduduk, maka masyarakat desa berkeinganan untuk membangun daerahnya sendiri, dan pada 1975 desa ini berdiri dengan nama Desa Gunung Ulin.

Nama tersebut diambil karena identik dengan kondisi alam wilayah tersebut yang merupakan dataran tinggi serta banyak ditumbuhi pohon kayu ulin, Pada tahun 1985 Desa Gunung Ulin resmi ditetapkan sebagai desa dengan pemerintahan sendiri.

Bupati Banjar H Khalilurrahman mengemukakan, bahwa terpilihnya Desa Gunung Ulin mewakili Kabupaten Banjar dalam lomba desa tingkat provinsi tak lepas dari peran aktif seluruh masyarakatnya beserta segenap aparatur pemerintah, BPD serta lembaga kemasyarakatan  Desa Gunung Ulin, 

“Kita senantiasa selalu bekerja untuk terwujudnya masyarakat yang Sejahtera dan Barokah. Hendaknya semua ini dijadikan pendorong untuk lebih meningkatkan pelayanan pemerintahan serta kualitas hasil pembangunan desa di masa yang akan datang,” ujarnya, seraya berharap Desa Gunung Ulin dapat mewakili Provinsi Kalimantan Selatan ke tingkat nasional.

Sementara Gt Syahyar mengatakan, lomba desa dilaksanakan dengan tujuan untuk melihat tahapan, perkembangan dan keberhasilan desa.

Penilaian perlombaan desa dapat memotivasi dan memacu semangat  perangkat desa, lembaga-lembaga desa dan masyarakat untuk berlomba dan bersaing secara sportif dan positif dalam membangun fisik desa dan membenahi administrasi pemerintah desa yang sudah ada.

“Kami berharap agar setiap desa yang dipersiapkan atau pemenang tingkat kabupaten dijadikan desa percontohan untuk memotivasi desa-desa yang lain,” ujarnya.

Sedangkan Kepala Desa Gunung Ulin Sarmadi mengatakan, potensi di Desa Gunung Ulin antara lain, bidang perkebunan yakni perkebunan karet, peternakan sapi, kambing, dan sedang digalakkan di bidang holtikultura seperti lombok dan sayuran. Selain itu pemerintah desa ulin juga telah membentuk Badan Usaha Milik Desa (BUMDes).(MC-Kab.Bannjar/yani/roni/toeb)