:
Oleh MC PROV BANGKA BELITUNG, Kamis, 9 Mei 2019 | 22:53 WIB - Redaktur: Tobari - 375
Pangkalpinang, InfoPublik – Untuk menyamakan program/kegiatan antara pusat dan daerah, Dinas Pendidikan Provinsi Kepulauan melalui bidang SMA menyelenggarakan Diseminasi Program Kerja SMA Tahun 2019, di Hotel Tanjung Pesona, Kabupaten Bangka, Rabu (8/5).
Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Kepulauan Bangka Belitung Muhammad Soleh dalam sambutannya menyampaikan, agar seluruh pengelola dana dekonsentrasi setiap sekolah dapat mempertanggungjawabkan administrasinya secara tertib, kemudian menyampaikan laporannya tepat waktu.
Sehingga tidak mengalami penundaan dalam pencairan dana, yang nantinya dapat mengakibatkan terhambatnya pelaksanaan kegiatan.
Selanjutnya, Kadis Pendidikan mengatakan tahun 2019 hasil pelaksanaan Ujian Nasional Daerah Bangka Belitung mendapatkan peringkat 5 nasional.
Prestasi ini agar tetap dipertahankan, mengingat persaingan dunia pendidikan semakin berkembang secara luas, dimana anak didik dituntut untuk menguasai teknologi yang berbasis digitalisasi, agar dapat berinovasi sesuai dengan perkembangan zaman.
“Kompetensi guru-guru pun harus lebih ditingkatkan, dengan memberikan beasiswa S2 kepada 20 orang guru SMA/SMK berprestasi ke ITB. Karena guru yang memiliki kualitas pendidikan yang baik, maka dapat menghasilkan sumber daya manusia yang handal, “ujar Kadis Pendidikan.
Bagi anak-anak didik yang memiliki Kartu Indonesia Pintar (KIP), agar guru-guru dapat mensosialisasikan secara merata di masing-masing sekolah, sehingga pemberian bantuan kepada anak sekolah dari keluarga miskin dapat terdata dengan baik dan benar.
Penerimaan Peserta Anak Didik Baru (PPDB) tahun ini, pelaksanaan PPDB 90% berdasarkan sistem zonasi, guna menampung anak didik secara merata baik di sekolah negeri maupun swasta.
Sebanyak 5% sistem prestasi baik akademik maupun non akademik, dan 5% berdasarkan sistem mutasi, digunakan bila ditemukan hal-hal khusus seperti menampung wilayah yang luas, kata Kadis Pendidikan.
Kegiatan ini dihadiri oleh Direktorat Pembinaan SMA, Kepala Cabang Dinas Pendidikan Wilayah Kabupaten/Kota, Kepala Sekolah SMA/SMK se-Babel, Bendahara Pengelola Bos se-Babel. (MC Babel/mei/her/toeb)
