Resmi Beroperasi, Ini Daftar Keistimewaan Rusun Pasar Rumput

:


Oleh DT Waluyo, Selasa, 21 September 2021 | 09:35 WIB - Redaktur: Untung S - 1K


Jakarta, InfoPublik - "Dengan mengucap bismillahirrahmanirrahim, pada pagi hari ini saya resmikan Rusun Pasar Rumput beserta kios dan fasilitas Pasar Rumput Kota Jakarta Selatan, Provinsi DKI Jakarta," ujar Presiden Joko Widodo,  Senin (20/9/2021).

Ungkapan syukur yang disampaikan Presiden itu menandai peresmian operasional rusun yang dibangun Kementeran Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyar (PUPR) dari 2016 - 2019 itu. Menempati area bekas Pasar Rumput, oleh Kementerin PUPR, 3 tower dengan masing-masing 25 tingkat itu merupakan Proyek Strategis Nasional (PSN).

Sebelum resmi beroperasi, Rusun Pasar Rumput sempat digagas menjadi Rumah Sakit Darurat COVID-19 (Juli 2021). Namun seiring dengan meredakan kasus infeksi virus COVID-19, rancangan tersebut dibatalkan.

Prosesi peresmian (20/9/2021) ditandai dengan penandatanganan prasasti oleh Presiden Jokowi didampingi Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono, Gubernur DKI Anies Baswedan dan perwakilan pedagang pasar di Manggarai, Jakarta Selatan.

Rusun Pasar Rumput, disebut memiliki sejumlah keistimewaan. Selain lokasinya sangat strategis. Yakni, berlokasi di antara Terminal Manggarai dan Stasiun Dukuh Atas,  juga memiliki keistimewaan karena didukung jalur transportasi umum yang sangat baik, sehingga memudahkan penghuni melakukan pergerakan dengan menggunakan sarana transportasi umum.

Rusun Pasar Rumput dirancang dengan konsep terpadu atau mixed use development (pengembangan terintegrasi atau guna lahan campuran), di mana di bagian bawah digunakan sebagai tempat berdagang (pasar) dan di bagian atas digunakan sebagai tempat hunian beserta fasilitas pendukungnya, seperti PAUD, kantor, masjid hingga parkir.

Pemerintah mengucurkan dana Rp970 miliar untuk membangun rusun yang didukung dan terintegrasi dengan jalur transportasi (TOD) ini. Fungsi bangunan, untuk lantai 1 dan 2 diperuntukkan bagi kegiatan komersial berbentuk pasar. Rinciannya, lantai 1 sebanyak 318 kios dan 350 los.

Sementara lantai 2, dibangun 649 kios. Fasilitas umum (fasum) dan fasilitas sosial (fasos) menempati area lantai 3, sementara huniannya dimulai dari lantai 4 hingga 25 dengan total 1.984 unit tipe 36. Setiap unit telah dilengkapi air conditioner (AC) sebanyak 1.984 unit, AC standing sejumlah lima unit, serta kipas angin berjumlah 3.968 unit.

Pemerintah mengucurkan dana Rp970 miliar untuk membangun rusun yang didukung dan terintegrasi dengan jalur transportasi ini. Dengan berjalan kaki, penghuni dapat menempuh halte TransJakarta serta halte interkoneksi Timur-Selatan menuju Dukuh Atas, sehingga memudahkan mobilitas.

Beroperasinya Rusun Pasar Rumput diharapkan dapat membantu masyarakat memiliki hunian layak dan aman dengan lokasi strategis untuk kegiatan ekonomi. Dipastikan. keberadaan rusun ini semoga juga dapat meringankan beban masyarakat berpenghasilan rendah sebagai hunian yang nyaman dan terjangkau serta membantu fasilitasi kegiatan produktif masyarakat.

Menurut Menteri PUPR Basuki Hadimuljono, pembangunan rusun diperuntukkan bagi Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR). Hal ini merupakan bentuk perhatian dan keseriusan pemerintah dalam penyediaan rumah layak huni bagi MBR. "Tinggal di rusun akan mengubah cara hidup kita. Harus banyak empati dalam menghuni rusun seperti menjaga kebersihan, ketenangan, dan kenyamanan," kata Menteri Basuki.

Rusun Pasar Rumput mulai dibangun Direktorat Jenderal (Ditjen) Perumahan, Kementerian PUPR pada 2016 dan telah selesai sejak 2020. Rusun ini memiliki tiga tower setinggi 25 lantai dengan jumlah unit hunian sebanyak 1.984 unit tipe 36 berada di lantai 4 hingga 25. Setiap unit rusun yang dibangun telah dilengkapi pengatur udara untuk memberikan kenyamanan bagi penghuni.

Rusun Pasar Rumput juga dilengkapi sarana dan prasarana berupa pasar sebanyak 1.317 unit dengan total luas 12.433 m2 terdiri dari 318 kios dan 350 Los berada di lantai 1 serta 649 kios berada di lantai 2. Sedangkan di lantai 3 tersedia fasilitas umum dan fasilitas sosial dengan luas 6.302 m2 serta area parkir di lantai 1-4 seluas 7.321 m2 yang mampu menampung 135 mobil dan 551 motor.

Pembangunan hunian vertikal ini dilaksanakan oleh kontraktor PT. Waskita Karya dan konsultan manajemen PT. Ciriajasa Cipta Mandiri dengan nilai kontrak sebesar Rp984 miliar. Bangunan Rusun Tingkat Tinggi Pasar Rumput yang telah selesai dibangun juga masih dimanfaatkan untuk fasilitas isolasi/observasi untuk menambah kapasitas tampung pasien COVID-19 di Jakarta. (*)

Foto: Rusun Pasar Rumput (Dok. Kementerian PUPR)