BI Pastikan Kebijakan Moneter Akomodatif di 2020

:


Oleh DeeWaluyo, Rabu, 22 Januari 2020 | 13:08 WIB - Redaktur: Admin - 327


JPP, JAKARTA  - Demi menjaga pertumbuhan ekonomi, Bank Indonesia (BI) memastikan akan terus memperkuat bauran kebijakan moneternya pada tahun 2020. Kebijakan moneter akomodatif ini sebelumnya telah dilakukan BI di sepanjang tahun 2019.

Demikian ditegaskan Gubernur BI, Perry Warjiyo, dalam konferensi pers, di Kementerian Keuangan, Rabu (21/01/2020). Menurut Perry, di tahun 2019 kemarin bauran kebijakan BI dilakukan seperti menurunkan suku bunga kebijakan BI 7-day Reverse Repo Rate (BI7DRR) sebanyak 4 kali sebesar 100 bps. Selain itu pihaknya juga melakukan pengaturan rasio intermediasi makroprudensial (RIM).

Kemudian juga kebijakan yang dapat mendorong permintaan kredit pelaku usaha melalui pelonggaran ketentuan rasio Loan to Value/Financing to Value (LTV/FTV). Bauran-bauran kebijakan seperti inilah yang akan dilanjutkannya di tahun ini.

Menurut Perry, seluruh instrumen bauran kebijakan Bank Indonesia diarahkan untuk menjaga dan memperkuat momentum pertumbuhan ekonomi, kebijakan moneter yang akomodatif ini akan dilanjutkan.

Dengan berbagai bauran kebijakan di BI dan juga kebijakan fiskal pemerintah, masih kata Perry, terbukti berhasil menjaga momentum penumbuhan dan stabilitas makroekonomi. Tercatat defisit APBN mencapai 2,20 persen dari Produk Domestik Bruto (PDB) dan rasio utang bisa dipertahankan dalam batas aman.

"Selain itu (bauran kebijakan BI), kebijakan pendalaman pasar keuangan juga akan terus diperkuat untuk menjaga momentum pertumbuhan ekonomi," pungkas dia. (bs)