Polresta Pekanbaru Petakan Kerawanan, 17 TPS Masuk Kategori

:


Oleh MC PROV RIAU, Senin, 12 Februari 2024 | 16:51 WIB - Redaktur: Juli - 77


Pekanbaru, InfoPublik - Kepolisian Resor Kota (Polresta) Pekanbaru memetakan kerawanan yang bisa saja terjadi di tempat pemungutan suara (TPS) pada Pemilihan Umum (Pemilu) 2024.

Berdasarkan pemetaan tersebut, sedikitnya ada 17 TPS yang masuk kategori rawan dan sangat rawan.

Disebutkan, untuk kategori TPS Rawan berada di Kelurahan Air Dingin Kecamatan Bukitraya dengan jumlah 8 TPS, sementara untuk kategori sangat rawan berada di Kelurahan Rumbai Bukit, Kecamatan Rumbai Barat dengan 3 TPS. Lalu, di Kelurahan Tangkerang Utara Kecamatan Bukitraya dengan 4 TPS dan di Kelurahan Melebung 1 TPS serta di Kelurahan Sialang Sakti, Kecamatan Tenayan Raya dengan 2 TPS.

"Kriteria rawannya dikarenakan KTP tidak sesuai dengan tempat tinggalnya atau berbatasan dengan kabupaten lain, dan katagori sangat rawan itu berpotensi konflik ataupun kecurangan yang dilakukan oleh manusia seperti money politics, atau karena lokasi TPS agak jauh serta TPS khusus di lingkungan Lembaga Pemasyarakatan,'' ujar Kapolresta Pekanbaru, Kombes Pol Jeki Rahmat Mustika SIK, Senin (12/2/2024). 

Lanjut dia, untuk pengamanan Pemilu 2024 agar berjalan sesuai dengan harapan, Polresta Pekanbaru akan menurunkan 710 personel yang akan disebar di 2.756 TPS yang mana 574 personel dari Polresta Pekanbaru dan 136 personel bantuan dari Polda Riau.

''Kami juga berkolaborasi dengan personel dari Kodim Pekanbaru, Satbrimob dan Satpol PP Pekanbaru, dengan bantuan 23 personel dari Kodim, 60 dari Satbrimob dan 30 personel Satpol PP,'' jelasnya.

Sedangkan untuk pola pengamanan, Polresta juga sudah menetapkan kondisi setiap TPS di mana tingkat keamanan dilakukan sesuai kategori yaitu, TPS kurang rawan, rawan, dan sangat rawan.

''Saya harapkan kepada seluruh personel yang bertugas di lapangan agar bisa bersinergi baik dengan TNI, pemerintah daerah maupun masyarakat. Mari kita sukseskan Pemilu 2024 dengan damai,'' tutupnya. (MC Riau/bgs)

 

Berita Terkait Lainnya