- Oleh MC KOTA PADANG
- Rabu, 18 Juni 2025 | 15:39 WIB
:
Oleh MC KOTA PADANG, Rabu, 21 Mei 2025 | 09:46 WIB - Redaktur: Pasha Yudha Ernowo - 155
Padang, InfoPublik – Sejak resmi diluncurkan pada 5 Maret 2025, Program Unggulan (Progul) BPJS Kesehatan Gratis Pemerintah Kota Padang telah memberi dampak nyata bagi masyarakat. Dalam waktu kurang dari dua bulan, hampir 14.000 warga Kota Padang telah memanfaatkan layanan ini untuk mendapatkan akses kesehatan tanpa biaya.
Kepala Dinas Kesehatan Kota Padang, dr. Srikurnia Yati, menyebutkan bahwa pada bulan Maret tercatat sebanyak 3.032 warga memperoleh manfaat dari program ini. Angka tersebut melonjak drastis pada April, dengan tambahan 10.957 jiwa.
“Total penerima manfaat hingga akhir April mencapai 13.989 jiwa. Ini menunjukkan antusiasme dan kebutuhan masyarakat terhadap layanan kesehatan yang terjangkau dan inklusif,” jelas Srikurnia, Selasa (20/5/2025).
Program ini merupakan salah satu dari sembilan Program Unggulan (Progul) yang diusung Wali Kota Padang Fadly Amran bersama Wakil Wali Kota Maigus Nasir dalam RPJMD 2025–2029. Progul BPJS Gratis dirancang untuk menjawab tantangan kesenjangan akses layanan kesehatan di kalangan warga kurang mampu.
Wali Kota Padang, Fadly Amran, menyampaikan rasa syukurnya atas implementasi awal program yang berjalan efektif. “Kami bersyukur program ini bisa langsung dirasakan oleh masyarakat. Ini bentuk nyata dari komitmen kami menghadirkan kebijakan yang berpihak pada kebutuhan dasar rakyat,” ujarnya.
Namun demikian, Fadly menegaskan bahwa BPJS Kesehatan Gratis diprioritaskan untuk masyarakat yang benar-benar tidak mampu. Ia juga mengimbau warga yang memiliki kecukupan ekonomi, termasuk pelaku usaha dan pekerja formal, untuk tetap membayar iuran BPJS secara mandiri.
“Kami ingin anggaran publik digunakan secara adil dan tepat sasaran. Kalau yang mampu tetap bayar mandiri, maka dana bisa dialihkan ke sektor lain yang juga sangat penting: infrastruktur, drainase, kebersihan, dan lainnya,” ujar Fadly.
Kebijakan ini dinilai sebagai langkah progresif dalam upaya menjamin hak kesehatan sebagai bagian dari layanan publik, sekaligus mendorong partisipasi aktif masyarakat dalam membangun kota secara gotong royong.
Dengan semangat inklusi dan efisiensi anggaran, Progul BPJS Kesehatan Gratis Kota Padang berpotensi menjadi model keberhasilan program daerah berbasis kebutuhan masyarakat, bukan sekadar janji politik. (MC Padang/June/ Samsu Rizal / Rusdi PH / Agung H / Darma Surya)