- Oleh MC PROV JAWA TIMUR
- Selasa, 24 Juni 2025 | 01:38 WIB
: Yankes Bergerak Hadir di Pulau Raas, Fasilitas Masih Terbatas. - Foto: Mc.Jatim
Oleh MC PROV JAWA TIMUR, Rabu, 21 Mei 2025 | 02:57 WIB - Redaktur: Eka Yonavilbia - 167
Surabaya, InfoPublik - Akses terhadap layanan kesehatan yang merata menjadi tantangan tersendiri bagi masyarakat di wilayah kepulauan. upaya Pemerintah Kabupaten Sumenep melalui kegiatan Pelayanan Kesehatan Bergerak menjadi jawaban nyata bagi warga Pulau Raas yang selama ini terhambat jarak dan keterbatasan fasilitas medis.
Saat tim layanan kesehatan bergerak berangkat ke Pulau Raas, tim medis dari RSUD Mohammad Noer Pamekasan ikut ambil bagian dalam kegiatan tersebut. Salah satu tenaga kesehatan yang terlibat, dr. M. Angga Noto Susanto Mukti, Sp.B, FINACS, mengungkapkan pelayanan ini sangat membantu masyarakat di daerah terluar.
"Pasien di Raas bisa mendapatkan pelayanan spesialistik yang setara dengan di Jawa, namun memang dari segi fasilitas penunjang, seperti diagnostik, masih terbatas karena kami tidak membawa peralatan lengkap dari daratan,"katanya saat ditemui Selasa (20/5/2025).
Menurut dr. Angga, beberapa kasus memerlukan penanganan lanjutan yang tidak dapat dilakukan di lokasi. Untuk itu, pihaknya memberikan rujukan kepada pasien dan keluarganya agar bisa dirawat di rumah sakit yang lebih lengkap. "Para dokter dan perawat sudah tahu ke mana pasien harus dirujuk. Ini penting agar mereka tidak terombang-ambing mencari rumah sakit," katanya.
Salah satu kemudahan yang sangat membantu adalah status Universal Health Coverage (UHC) di Kabupaten Sumenep. Dengan UHC, seluruh warga yang memiliki Nomor Induk Kependudukan (NIK) otomatis terdaftar sebagai peserta Jaminan Kesehatan Nasional. "Pasien yang dirujuk bisa langsung menggunakan BPJS. Hari itu juga aktif, tidak perlu menunggu lama," tambahnya.
Meski demikian, tantangan lain muncul dari sisi transportasi. Untuk menuju rumah sakit rujukan di daratan, warga Pulau Raas masih harus menempuh perjalanan laut yang memakan waktu dan biaya tidak sedikit. "Transportasi menjadi kendala utama. Selama wilayah seperti ini belum bisa mandiri secara infrastruktur, maka kegiatan seperti ini harus terus dilakukan," kata dr. Angga.
Dukungan lintas sektor menjadi kunci penting dalam keberhasilan kegiatan ini. Tim Yankes Bergerak didukung oleh Dinas Perhubungan Provinsi Jawa Timur dan Dinas Komunikasi dan Informatika Provinsi Jawa Timur. Dinas Perhubungan Jatim berperan dengan menurunkan Kapal Gandha Nusantara II sebagai fasilitas pelayanan kesehatan terapung. Kapal ini dilengkapi ruang operasi (OK) untuk menggantikan keterbatasan ruang layanan di Puskesmas Raas, sehingga layanan spesialis tetap dapat diberikan kepada masyarakat kepulauan.
Sementara itu, Dinas Kominfo Jatim turut memberikan dukungan berupa dokumentasi dan publikasi selama kegiatan berlangsung. Kehadiran Kominfo memastikan proses diseminasi informasi berjalan optimal, serta memperkuat aspek transparansi dan akuntabilitas publik terhadap pelaksanaan program ini. (MC Prov Jatim /hjr-byu/eyv)