Pemkab Balangan Libatkan Kader Desa untuk Cegah Stunting dengan Program DASHAT

: Kegiatan orientasi DASHAT kepada kader desa di Kabupaten Balangan. (foto: MC Kab Balangan)


Oleh MC KAB BALANGAN, Selasa, 20 Mei 2025 | 19:09 WIB - Redaktur: Wahyu Sudoyo - 273


Balangan, InfoPubik - Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana serta Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DP3A P2KB PMD) Kabupaten Balangan, Kalimantan Selatan, melibatkan kader desa dalam upaya pencegahan stunting dengan menggelar orientasi Dapur Sehat Atasi Stunting (DASHAT) tingkat Kabupaten Balangan.

Kepala Bidang Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana Kabupaten Balangan, Munisih, mengatakan, kegiatan ini bertujuan memberikan wawasan kepada para kader desa mengenai pentingnya gizi seimbang guna menurunkan angka stunting.

"Peserta kegiatan ini adalah para kader desa, dengan masing-masing desa mengirimkan dua orang perwakilan. Dua hari untuk materi, satu hari praktik," ujar Munisih di Aula Dinas Pendidikan dan Kebudayaan, Paringin Selatan, pada Selasa (20/5/2025).

Orientasi berlangsung selama tiga hari. Hari pertama dan kedua diisi dengan materi edukatif mengenai gizi seimbang berbasis pangan lokal. Sedangkan hari ketiga merupakan sesi praktik memasak bergizi, yang diikuti oleh tiga perwakilan kader dari setiap kecamatan.

Munisih berharap, kegiatan ini dapat mendukung program nasional, termasuk program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang dicanangkan oleh Presiden Prabowo Subianto. Program MBG sendiri saat ini sedang dalam tahap persiapan pelaksanaan di Kabupaten Balangan.

Sementara itu, narasumber dari Universitas Sapta Mandiri, Muayanah Hardiah, menjelaskan, edukasi yang diberikan bertujuan untuk membekali para kader dengan pengetahuan gizi yang dapat diterapkan di kehidupan sehari-hari maupun di posyandu.

"Hari ini saya menyampaikan materi tentang penyediaan gizi seimbang berbasis pangan lokal sebagai upaya mencegah stunting di Balangan," tuturnya.

Muayanah juga berharap para kader dapat meneruskan edukasi ini kepada anak-anak yang mengalami kekurangan gizi agar status gizi mereka dapat meningkat. (MC Balangan/Hlm)

 

Berita Terkait Lainnya

  • Oleh Ismadi Amrin
  • Selasa, 17 Juni 2025 | 21:16 WIB
Realisasi Belanja Program MBG Capai Rp4,4 Triliun
  • Oleh MC PROV RIAU
  • Selasa, 17 Juni 2025 | 19:26 WIB
Kapolda Riau: SDM Sehat adalah Kekayaan Sejati Bangsa
  • Oleh MC KAB LUMAJANG
  • Selasa, 17 Juni 2025 | 05:45 WIB
Desa Kabuaran Sukses Tangani Stunting lewat Edukasi dan Gotong Royong
  • Oleh Ismadi Amrin
  • Selasa, 17 Juni 2025 | 02:00 WIB
Sukseskan MBG, Kadin Indonesia Komitmen Bangun 1.000 Titik SPPG
  • Oleh MC KAB BULELENG
  • Senin, 16 Juni 2025 | 21:06 WIB
Pemkab Buleleng Komitmen Dukung Program Nasional
  • Oleh MC PROV GORONTALO
  • Senin, 16 Juni 2025 | 16:10 WIB
Dinas Kesehatan Ajak Organisasi Profesi Perkuat Penanganan Stunting
  • Oleh Ismadi Amrin
  • Sabtu, 14 Juni 2025 | 09:11 WIB
MBG di Kota Baubau: Anak Makan Gratis, Ibu Tambah Penghasilan Keluarga