Jawa Timur Terbaik dalam Pelayanan KB Serentak di Pasar Tradisional

: Provinsi Jawa Timur meraih penghargaan bergengsi sebagai Provinsi Terbaik Tiga dalam Pelayanan KB Serentak di Pasar Tradisional pada Tahun 2025 dengan kategori jumlah pasar tradisional terbanyak melayani KB di Regional Jawa-Bali. Foto: dok.BKKBNJatim


Oleh MC PROV JAWA TIMUR, Selasa, 20 Mei 2025 | 11:01 WIB - Redaktur: Eka Yonavilbia - 149


Surabaya, InfoPublik — Provinsi Jawa Timur meraih penghargaan bergengsi sebagai Provinsi Terbaik Tiga dalam Pelayanan KB Serentak di Pasar Tradisional pada 2025 dengan kategori jumlah pasar tradisional terbanyak melayani KB di Regional Jawa-Bali.

Penghargaan ini diberikan dalam Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Program Bangga Kencana dan Percepatan Penurunan Stunting (PPS) serta Gelar Pengawasan Nasional Kemendukbangga/BKKBN 2025 yang diselenggarakan di Jakarta pada 19–20 Mei 2025.

Acara yang dibuka oleh Menteri Kependudukan dan Pembangunan Keluarga (Mendukbangga)/Kepala BKKBN, Wihaji ini juga dihadiri oleh Wakil Menteri/Wakil Kepala BKKBN, Ratu Ayu Iyana Bagus Oka, serta jajaran Kemendukbangga/BKKBN dari pusat hingga provinsi, termasuk kementerian dan mitra kerja lintas sektor.

Selain provinsi, dua kabupaten di Jawa Timur juga menerima penghargaan sebagai perangkat daerah kabupaten/kota terbaik dalam kegiatan Pelayanan KB Serentak di Pasar Tradisional Tahun 2025. Pertama, Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan KB Kabupaten Probolinggo meraih Penghargaan Terbaik 1 untuk kategori jumlah pasar tradisional terbanyak yang melayani KB di Regional Jawa-Bali. 

Kedua, Dinas Pengendalian Penduduk, Keluarga Berencana, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Kabupaten Kediri berhasil memperoleh Penghargaan Terbaik 1 untuk kategori capaian KB Metode Kontrasepsi Jangka Panjang (MKJP) tertinggi terhadap total pelayanan KB di Regional Jawa-Bali.

Penghargaan tersebut diserahkan langsung oleh Menteri Wihaji kepada Kepala Perwakilan Kemendukbangga/BKKBN Jawa Timur, Dra. Maria Ernawati, MM, yang hadir dalam Rakornas di Kantor Kemendukbangga/BKKBN, Jakarta.

Dalam arahannya, Menteri Wihaji menyatakan bahwa melalui Rakornas ini, Kemendukbangga/BKKBN ingin mentransformasikan nomenklatur, struktur organisasi, dan program-program baru yang sejalan dengan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) menjadi program rencana strategis yang akan dilaksanakan selama tujuh bulan ke depan di 2025.

Menteri Wihaji juga mengapresiasi provinsi dan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang meraih penghargaan terbaik dalam momentum Pelayanan KB Serentak di Pasar Tradisional yang telah dilaksanakan di seluruh Indonesia pada 26 Februari 2025 lalu.

"Selamat kepada penerima penghargaan, ini merupakan program urusan wajib kita dalam pelayanan kontrasepsi. Terima kasih kepada penerima penghargaan yang sudah melaksanakan program berkenaan dengan pelayanan kontrasepsi," ujar Menteri Wihaji.

"Terus laksanakan program kita dengan cara baru, yang melayani hingga ke tingkat bawah, membantu yang terbaik, efektif, efisien, dan jangan hanya simbolik," imbuhnya.

Keberhasilan Jawa Timur dalam meraih tiga penghargaan ini menunjukkan komitmen dan kerja keras pemerintah daerah serta seluruh pihak terkait dalam meningkatkan akses dan kualitas pelayanan KB, khususnya di pasar tradisional, sebagai upaya mendukung program Bangga Kencana dan percepatan penurunan stunting di Indonesia.(MC Jatim/ida/eyv)

 

Berita Terkait Lainnya

  • Oleh MC PROV JAWA TIMUR
  • Kamis, 19 Juni 2025 | 19:15 WIB
PLN NP Lepas 150 Tukik dan Penyu Sisik di Pantai Pancer Door Pacitan
  • Oleh MC PROV JAWA TIMUR
  • Kamis, 19 Juni 2025 | 19:24 WIB
KONI Putuskan IBCA MMA Tetap Tampil di Porprov Jatim IX 2025
  • Oleh MC PROV JAWA TIMUR
  • Kamis, 19 Juni 2025 | 19:25 WIB
Dosen Unair Peringatkan Bahaya Mikroplastik dalam Produk Perikanan
  • Oleh MC PROV JAWA TIMUR
  • Kamis, 19 Juni 2025 | 19:29 WIB
Dosen Kedokteran FIKKIA Soroti Pentingnya Menjaga Kesehatan Mental Saat Ujian
  • Oleh MC PROV JAWA TIMUR
  • Kamis, 19 Juni 2025 | 04:26 WIB
Pemkot-Kemendukbangga/BKKBN Gelar Diseminasi Audit Termin 1