Harga Cabai dan Bawang Turun Serentak di Padang Panjang, Seledri Justru Naik Tajam

: Tiga Jenis Komoditi Cabai dan Bawang Serentak Turun Harga. Foto : Diskominfo Padang Panjang


Oleh MC KOTA PADANG PANJANG, Selasa, 20 Mei 2025 | 08:22 WIB - Redaktur: Pasha Yudha Ernowo - 217


Padang Panjang, Infopublik – Enam komoditas pangan strategis di Padang Panjang mengalami penurunan harga pada minggu kedua Mei 2025, berdasarkan pantauan langsung lapangan oleh Dinas Pangan dan Pertanian serta Dinas Perdagangan Koperasi UKM. Penurunan harga tertinggi terjadi pada cabai merah, yang turun hampir Rp15.000 per kilogram.

Terjadi penurunan harga pada tiga jenis cabai dan tiga jenis bawang, disampaikan oleh Analis Perekonomian Bagian Perekonomian dan SDA, Chandra Erfiko, pada Minggu (18/5/2025).
Cabai merah turun Rp14.800 dari Rp52.467 menjadi Rp37.667/kg, diikuti cabai hijau dan rawit yang juga mengalami penurunan. Di komoditas bawang, bawang merah turun Rp4.317, bawang putih dan bombai masing-masing turun Rp1.000/kg.

Penurunan harga ini juga terjadi pada minyak goreng curah dan jeruk, sementara tiga komoditas lain seperti daging ayam broiler, terong, dan seledri mengalami kenaikan, dengan seledri mencatat lonjakan tertinggi.

Data harga ini dihimpun oleh Dinas Pangan dan Pertanian Kota Padang Panjang serta Dinas Perdagangan Koperasi dan UKM, melalui survei langsung ke pasar dan pusat distribusi pangan.

Pemantauan dan pembaruan harga dilakukan secara berkala dan data ini merujuk pada kondisi minggu kedua bulan Mei 2025Kota Padang Panjang, Sumatera Barat. Harga yang ditampilkan adalah harga rata-rata dari berbagai pasar tradisional di wilayah kota tersebut.

Penurunan harga, khususnya pada cabai dan bawang, diduga disebabkan oleh pasokan yang melimpah dari sentra produksi di daerah sekitar, serta tidak adanya gangguan distribusi signifikan akibat cuaca atau logistik. Ini menjadi kabar baik menjelang masuknya bulan Juni, di mana harga biasanya cenderung naik.

Namun, kenaikan signifikan pada seledri, dari Rp15.000 menjadi Rp25.000/kg, kemungkinan disebabkan oleh minimnya pasokan lokal dan peningkatan permintaan musiman, terutama dari sektor kuliner dan rumah makan.

Pemantauan dilakukan melalui survei harga langsung ke pasar, dan hasilnya dirangkum menjadi harga rata-rata harian yang dapat diakses publik melalui situs resmi Info Pangan Padang Panjang di:
https://info-pangan.padangpanjang.go.id

Data ini menjadi rujukan penting bagi konsumen, pelaku pasar, dan pemerintah daerah untuk mengelola ketersediaan, distribusi, dan kebijakan stabilisasi harga pangan.

📉 Komoditas yang Turun:

  • Cabai Merah: Rp52.467 → Rp37.667 (↓ Rp14.800)

  • Cabai Hijau: Rp41.000 → Rp36.667 (↓ Rp4.333)

  • Cabai Rawit: Rp27.834 → Rp25.000 (↓ Rp2.834)

  • Bawang Merah: Rp40.967 → Rp36.650 (↓ Rp4.317)

  • Bawang Putih: Rp40.334 → Rp39.334 (↓ Rp1.000)

  • Bawang Bombai: Rp28.000 → Rp27.000 (↓ Rp1.000)

  • Minyak Goreng Curah: Rp19.667 → Rp19.333 (↓ Rp334)

  • Jeruk: Rp19.000 → Rp18.000 (↓ Rp1.000)

📈 Komoditas yang Naik:

  • Daging Ayam Broiler: Rp28.834 → Rp29.834 (↑ Rp1.000)

  • Terong: Rp11.000 → Rp13.000 (↑ Rp2.000)

  • Seledri: Rp15.000 → Rp25.000 (↑ Rp10.000)

Komoditas Stabil:

  • Beras kualitas I, II, III

  • Gula pasir, daging sapi, minyak goreng kemasan

  • Telur ayam dan ayam kampung, tepung terigu

Turunnya harga cabai dan bawang di Padang Panjang membawa angin segar bagi masyarakat dan pelaku usaha kuliner. Namun demikian, lonjakan harga seledri menunjukkan perlunya langkah mitigasi terhadap komoditas dengan volatilitas tinggi. Ke depan, keterbukaan informasi harga seperti ini menjadi instrumen penting dalam pengendalian inflasi dan ketahanan pangan daerah.

Jika Anda membutuhkan infografis atau versi ringkas berita ini untuk media sosial atau internal pemerintahan, saya bisa bantu menyesuaikan. (Mc Padang Panjang/cigus)

 

Berita Terkait Lainnya

  • Oleh MC KOTA PADANG PANJANG
  • Senin, 16 Juni 2025 | 16:58 WIB
Kisah Sukses Batik Asrat: Kreativitas Anak Muda Padang Panjang Go Nasional