Hardiknas Lumajang: Pendidikan Maju yang Tetap Mengakar pada Budaya

:


Oleh MC KAB LUMAJANG, Kamis, 15 Mei 2025 | 16:09 WIB - Redaktur: Tri Antoro - 1K


Lumajang, InfoPublik – Peringatan Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) 2025 di Kabupaten Lumajang menjadi momentum refleksi terhadap arah pendidikan yang modern namun tetap berakar pada nilai-nilai budaya lokal.

Bupati Lumajang, Indah Amperawati, menegaskan bahwa pendidikan harus menjadi instrumen kemajuan tanpa melepaskan keterkaitannya dengan jati diri daerah. Setelah memimpin apel, beliau menandatangani Prasasti Hardiknas sebagai simbol komitmen untuk memajukan pendidikan berbasis karakter dan budaya.

Tema peringatan tahun ini, “Dengan Semangat Pendidikan Kita Gali Potensi Budaya Lumajang Melalui Pembiasaan Tari Daerah,” menjadi landasan pesan yang kuat tentang pentingnya mengintegrasikan budaya lokal dalam sistem pendidikan.

“Budaya bukan sekadar warisan masa lalu, tetapi sumber nilai kehidupan yang harus terus dihidupkan melalui pendidikan,” ujar Bupati yang akrab disapa Bunda Indah di Stadion Klakah Putra, Kecamatan Klakah, Kabupaten Lumajang, Kamis (15/5/2025).

Ia menekankan bahwa era digital dan globalisasi jangan sampai membuat generasi muda tercerabut dari akar budayanya. Pendidikan harus membentuk manusia seutuhnya yang cerdas secara intelektual, kuat secara moral, dan bangga terhadap budayanya.

Sebagai bentuk konkret dari pesan tersebut, anak-anak TK dan PAUD se-Kecamatan Klakah menampilkan Tari Glipang, tarian tradisional khas Lumajang. Penampilan ini menggambarkan bagaimana proses pembelajaran sejak usia dini dapat menjadi ruang pelestarian budaya.

Bunda Indah juga mengajak seluruh elemen masyarakat—guru, orang tua, komunitas, dan pemerintah—untuk bersinergi dalam membentuk sistem pendidikan yang berkarakter dan inklusif.

“Pendidikan bukan hanya mencetak lulusan pintar, tapi membentuk manusia berdaya saing yang tahu siapa dirinya dan mencintai tanah kelahirannya,” tuturnya.

Peringatan Hardiknas 2025 di Lumajang menjadi penanda komitmen untuk membangun masa depan pendidikan yang menyatu dengan kearifan lokal. Pendidikan sejati tidak hanya mengangkat ilmu, tetapi juga menjaga akar budaya agar generasi masa depan tumbuh kuat dan percaya diri.

(MC Kab. Lumajang/RAA/An-m)

 

Berita Terkait Lainnya

  • Oleh MC KAB LUMAJANG
  • Kamis, 19 Juni 2025 | 11:51 WIB
Ragam Atraksi Budaya akan Meriahkan Segoro Topeng 2025 di Pantai Watu Pecak
  • Oleh MC KAB LUMAJANG
  • Kamis, 19 Juni 2025 | 11:46 WIB
Perlindungan Hak Tenaga Kerja, Pemkab Lumajang Larang Tahan Ijazah Karyawan
  • Oleh MC KAB LUMAJANG
  • Rabu, 18 Juni 2025 | 16:07 WIB
Bupati Lumajang Semangati Kontingen Porprov: Junjung Sportivitas!
  • Oleh MC KAB LUMAJANG
  • Rabu, 18 Juni 2025 | 15:59 WIB
Perkemahan Wirakarya 2025: Aksi Nyata Pramuka Mengabdi di Desa Jenggrong
  • Oleh MC KAB LUMAJANG
  • Rabu, 18 Juni 2025 | 15:39 WIB
Dishub Lumajang Siapkan Konsep Kolaboratif Atasi Parkir Tak Resmi