Bupati Maluku Tenggara: Haji Bukan Gelar, tapi Pengabdian dari Hati

Langgur, InfoPublik – Bupati Maluku Tenggara (Malra), Muhamad Thaher Hanubun, melepas  77 calon jemaah haji  di Aula Kantor Bupati Malra pada Rabu (14/5/2025).

Dalam sambutannya, Bupati menyampaikan bahwa ibadah haji merupakan ibadah yang memerlukan kesiapan fisik dan spiritual. Ia menekankan bahwa ibadah ini bukan hanya membutuhkan biaya besar, tetapi juga memerlukan kondisi fisik yang prima karena rangkaian ibadah menuntut kekuatan dan ketahanan.

“Kami yakin bahwa niat saudara-saudara semua semata-mata karena Allah SWT, bukan karena motivasi lain,” ujarnya.

Lebih lanjut, Bupati menegaskan bahwa ibadah haji bukan sekadar untuk memperoleh gelar “haji” di masyarakat, tetapi sebagai bentuk pengabdian spiritual yang mendalam. Menurutnya, kesempatan berhaji adalah kehormatan besar dan harus dimaknai sebagai jalan untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT.

“Haji bukan sekadar gelar, melainkan ibadah tulus dari hati. Jangan sekadar ingin dipanggil Pak Haji atau Ibu Haji. Jadikan momen ini sebagai sarana penyucian diri,” tegasnya.

Bupati juga mengimbau agar seluruh calon jemaah menjaga sikap, sopan santun, serta kedisiplinan dalam menerapkan pola hidup sehat selama menjalankan ibadah di Tanah Suci. Ia meminta jemaah menumbuhkan kesabaran dan mengatur niat secara ikhlas demi meraih rida Ilahi.

“Tunjukkan akhlak mulia, jaga kebersamaan. Jangan lupa, doakan Maluku Tenggara agar terus diberi keberkahan,” pesan Bupati kepada seluruh jemaah.

Pelepasan ini menandai awal perjalanan spiritual para jemaah menuju Makkah, sebuah perjalanan yang sarat makna dan menjadi impian bagi setiap Muslim.

MC.Maluku Tenggara/Adolof Labetubun.