BPBD: Awal Mei, Pembentukan Destana Jatim Berlanjut di Enam Daerah

: Sekertaris BPBD Jatim, Andhika Nurrahmad Sudigda, Pelaksana Tugas (Plt) Kabid Pencegahan dan Kesiapsiagaan (PK) Dadang Iqwandy, serta anggota DPRD Jatim saat pembentukan destana di Kab. Mojokerto dan Trenggalek. Foto dok BPBD Jatim.


Oleh MC PROV JAWA TIMUR, Selasa, 13 Mei 2025 | 02:37 WIB - Redaktur: Eka Yonavilbia - 201


Surabaya, InfoPublik - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jawa Timur terus melakukan proses pembentukan Desa Tangguh Bencana (Destana) di sejumlah daerah di  Jawa Timur terus berlanjut. 

Sepanjang awal Bulan Mei ini, pembentukan Destana Jatim berlangsung di enam daerah yakni, di Kabupaten Tuban, Kabupaten Tulungagung, Kabupaten Lamongan, Trenggalek, Nganjuk dan Kabupaten Mojokerto. 

Demikian  pernyataan ini disampaikan, Sekretaris BPBD Jatim Andhika Nurrahmad Sudigda dalam keterangan tertulisnya, Senin (12/5/2025).

Khusus di dua daerah, Trenggalek dan Kabupaten Mojokerto, anggota Komisi E DPRD Jatim turut hadir membuka acara ini, yakni, Siti Mukiyarti dan Suwandi Firdaus.

Turut hadir dalam acara pembukaan Destana di awal Mei ini, Sekretaris BPBD Jatim Andhika Nurrahmad Sudigda, Pelakana Tugas (Plt) Kabid Pencegahan dan Kesiapsiagaan (PK) Dadang Iqwandy, Pejabat Fungsional Ahli Madya Sriyono dan Tenaga Ahli BPBD Jatim, Bige Agus Wahyuono. 

Hadir juga Kalaksa BPBD masing-masing daerah, Forum Koordinasi Pimpinan Kecamatan (Forkopimcam)  setempat dan Kepala desa lokasi sasaran kegiatan. 

Selain mengapresiasi, anggota Komisi E DPRD Jatim, Suwandi Firdaus berharap agar pembentukan Destana ini, mampu membangun kemandirian dan ketangguhan masyarakat di setiap desa sasaran, serta meningkatkan peran segenap unsur penthahelix dalam penanggulangan bencana. 

Seperti di desa-desa sebelumnya, pembentukan Destana ini juga ditandai dengan penyerahan simbolis 100 bibit pohon produktif dan penanaman pohon. 

Beberapa materi yang disampaikan fasilitator dalam kegiatan ini, di antaranya, terkait pengenalan Destana, Pertolongan Pertama Gawat Darurat (PPGD), pembentukan peta rawan bencana desa dan jalur evakuasi, simulasi gempa serta pembentukan Forum Pengurangan Risiko Bencana (FPRB) Tingkat Desa. (MC Jatim/pca/eyv)

 

 

Berita Terkait Lainnya

  • Oleh MC PROV JAWA TIMUR
  • Rabu, 18 Juni 2025 | 17:30 WIB
Tonggak Baru Kepemimpinan, Prof Madyan Dorong Unair Jadi Rumah Intelektual
  • Oleh MC PROV JAWA TIMUR
  • Rabu, 18 Juni 2025 | 17:28 WIB
Kuliah Umum FH Unair Bahas Kemandirian Peradilan Indonesia dan Belanda
  • Oleh MC PROV JAWA TIMUR
  • Rabu, 18 Juni 2025 | 17:13 WIB
Bupati Bojonegoro Lepas Kontingen Porprov 2025
  • Oleh MC PROV JAWA TIMUR
  • Rabu, 18 Juni 2025 | 16:31 WIB
Bupati Bojonegoro : IBI Perlu Tingkatkan Profesionalitas Bidan
  • Oleh MC PROV JAWA TIMUR
  • Rabu, 18 Juni 2025 | 16:37 WIB
Festival Reog Ponorogo Gelar Grebeg Suro 2025