Wali Kota Tidore Tegaskan Peran Sultan Zainal Abidin Syah dalam Sejarah NKRI

Tidore, InfoPublik- Wali Kota Tidore Kepulauan Muhammad Sinen menegaskan kembali kontribusi besar Sultan Zainal Abidin Syah dalam memperjuangkan keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).

Pernyataan ini disampaikan Sinen setelah diminta bernyanyi bersama delegasi anak muda Tidore, yang menampilkan musikalisasi puisi bertema perjuangan Sultan Tidore pada Indonesia Internasional Arts Festival, Munas ke-VII APEKSI di Surabaya, Kamis (8/5/2025).

Dalam penampilannya, ada dua tokoh penting, yaitu Bung Karno dan Sultan Zainal Abidin Syah, yang menggambarkan momen bersejarah Konferensi Malino di Makassar.

Saat itu, jelas dia, Bung Karno menawarkan tiga opsi kepada Sultan Zainal Abidin Syah yakni, mendirikan negara sendiri bersama Papua, bergabung dengan Belanda, atau bergabung dengan Indonesia. Sultan dengan tegas memilih NKRI.

Tanpa berpikir panjang, tegas dia, Sultan Zainal Abidin Syah dengan lantang menyatakan bahwa Papua dan Tidore adalah bagian dari NKRI. Tanpa Tidore, Indonesia tidak akan sempurna dari Sabang sampai Merauke.

Meski Tidore tidak memiliki sumber daya alam seperti tambang, ia yakin Tidore akan terus maju melalui kekuatan kreativitas dan inovasi generasi mudanya.

“Anak muda adalah tambang sejati yang akan memajukan Tidore ke depan,” tambahnya.

Sementara itu, perwakilan komunitas Ruang Tengah, Teguh Barakati berharap agar penampilan ini mampu menginspirasi pemerintah untuk mengangkat Sultan Zainal Abidin Syah sebagai Pahlawan Nasional.

"Negara harus berlaku adil. Sultan Zainal Abidin Syah layak jadi pahlawan nasional," tegasnya.

(tn/MC Tidore)