P2DD Kalsel 2025: Menuju Pengelolaan Keuangan Daerah yang Modern dan Transparan

Banjarbaru, InfoPublik – Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan (Pemprov Kalsel) terus memperkuat komitmennya terhadap Percepatan dan Perluasan Digitalisasi Daerah (P2DD) dengan menggelar Workshop Championship P2DD 2025, yang berlangsung pada 8–9 Mei 2025 di Kota Banjarbaru.

Acara ini menjadi ajang penting untuk memperkuat implementasi digitalisasi keuangan, khususnya dalam elektronifikasi transaksi pemerintah daerah.

Kegiatan dibuka oleh Plt Asisten II Bidang Perekonomian dan Pembangunan, Isharwanto, yang menegaskan bahwa digitalisasi merupakan langkah strategis meningkatkan efisiensi, transparansi, dan akuntabilitas dalam pengelolaan keuangan daerah.

“Melalui sistem digital, kita dapat mempercepat proses pembayaran, meningkatkan keamanan transaksi, serta mencegah kebocoran anggaran,” jelas Isharwanto.

Isharwanto juga memaparkan bahwa Kalsel telah mencatat prestasi membanggakan pada Championship TP2DD 2024 dengan menyabet gelar Provinsi Terbaik dan Rookie of the Year. Di sisi kota, Banjarmasin meraih predikat TP2DD Kota Terbaik, memperkuat posisi Kalsel sebagai pelopor digitalisasi keuangan di tingkat nasional.

“Prestasi ini menjadi bukti nyata bahwa Kalsel serius dalam transformasi digital. Namun, kita tidak boleh berpuas diri,” tambahnya.

Workshop ini bertujuan membekali tim teknis P2DD dari seluruh kabupaten/kota di Kalsel dengan pengetahuan praktis, strategi, dan best practices untuk memperluas digitalisasi di daerah masing-masing. Langkah ini dinilai krusial dalam mendorong pertumbuhan ekonomi digital dan mempercepat integrasi layanan keuangan daerah.

Dalam penutup sambutannya, Isharwanto mengajak seluruh peserta untuk memanfaatkan momen ini sebagai langkah akseleratif menuju pemerintahan digital yang inklusif dan berkelanjutan.

“Semoga prestasi yang telah kita raih bisa terus ditingkatkan, menjadikan Kalsel sebagai model sukses pemerintahan digital yang modern dan terpercaya,” tutupnya.

MC Kalsel/Fuz