Kalsel Catat Inflasi Terkendali 1,20 Persen di Maret 2025, Masuk 10 Provinsi Terbaik Nasional

Banjarbaru, InfoPublik - Kalimantan Selatan (Kalsel) membuktikan kinerja positif dalam pengendalian inflasi daerah dengan mencatatkan angka inflasi sebesar 1,20 persen year on year (y-o-y) untuk Maret 2025. Angka itu masih berada dalam rentang target nasional sebesar 2,5 persen ± 1 persen, menunjukkan keberhasilan pemerintah daerah dalam menjaga stabilitas harga.

Kepala Dinas Perdagangan Kalsel, Sulkan, dalam rapat koordinasi Pengendalian Inflasi Daerah bersama Menteri Dalam Negeri melalui virtual di Command Center Banjarbaru, menyatakan optimisme terhadap kondisi ekonomi daerah.

"Kalsel berhasil menjaga angka inflasi pada level yang terkendali. Ini merupakan hasil kerja keras semua pihak dalam Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID)," ujar Sulkan, Senin (28/4/2025).

Tidak hanya di tingkat provinsi, beberapa kabupaten di Kalsel juga menunjukkan performa mengesankan. Kabupaten Tanah Laut mencatat inflasi 2,52 persen dan Tabalong 2,28 persen berdasarkan data BPS 8 April 2025. Capaian itu didukung berbagai langkah strategis seperti operasi pasar murah, pengawasan distribusi barang, serta sinergi antar daerah penghasil komoditas.

Pemprov Kalsel telah menerapkan beberapa program unggulan termasuk gerakan menanam untuk menjaga pasokan pangan, bantuan transportasi bahan pokok melalui APBD, serta pemantauan ketat harga bahan pangan strategis. "Berdasarkan evaluasi Kemendagri, Kalsel termasuk 10 provinsi dengan pengendalian inflasi terbaik. Ini membuktikan respons cepat dan kerja berkelanjutan kami," tambah Sulkan.

Menghadapi Hari Besar Keagamaan Nasional (HBKN) mendatang, TPID Kalsel berkomitmen memperkuat kolaborasi lintas sektor. "Pengendalian inflasi kunci utama menjaga daya beli masyarakat. Sinergi antara pemerintah, pelaku usaha dan masyarakat harus terus ditingkatkan," tegas Sulkan menutup pernyataannya.

Upaya itu diharapkan dapat mempertahankan stabilitas sosial ekonomi Kalsel di tengah tantangan global. (MC Kalsel/Fuz)