Guru Besar Unair Soroti Ancaman Mikroplastik untuk Kesehatan Manusia

: Mikroplastik (MP) kini menjadi salah satu isu lingkungan dan kesehatan global yang mengkhawatirkan. Topik ini Prof Dr Lilis Sulistyorini Ir MKes di Surabaya, Jumat(25/4/2025) sampaikan dalam orasinya di upacara pengukuhan Guru Besar Universitas Airlangga.


Oleh MC PROV JAWA TIMUR, Jumat, 25 April 2025 | 17:46 WIB - Redaktur: Eka Yonavilbia - 170


Surabaya, InfoPublik – Mikroplastik (MP) kini menjadi salah satu isu lingkungan dan kesehatan global yang mengkhawatirkan. Topik ini Prof Dr Lilis Sulistyorini Ir MKes sampaikan dalam orasinya di upacara pengukuhan Guru Besar Universitas Airlangga.

Dalam orasi ilmiahnya yang berjudul Pengendalian Pencemaran Mikroplastik: Melindungi Lingkungan dan Kesehatan Manusia, Prof Lilis menyoroti bagaimana mikroplastik mencemari ekosistem utama di udara, laut, dan tanah hingga menimbulkan dampak serius terhadap kesehatan manusia.

“Mikroplastik bukan lagi sekadar limbah tak kasatmata. Partikel ini kini telah ditemukan dalam tubuh manusia, mulai dari saluran pencernaan, paru-paru, hingga plasenta. Risiko kesehatannya bukan spekulasi, tapi nyata dan terukur,” ungkapnya, di Surabaya, Jumat(25/4/2025).

Dalam ekosistem atmosfer, mikroplastik bertransportasi melalui angin, terdeposit di wilayah terpencil, bahkan terhirup oleh manusia. Proyeksi atmosferik menunjukkan bahwa partikel ini membawa senyawa kimia berbahaya, memperkaya gen resistensi antibiotik, dan berpotensi mempengaruhi pembentukan awan serta pola hujan global.

Sementara di laut, MP terakumulasi dalam organisme perairan melalui proses bioakumulasi dan biomagnifikasi. “Serat mikroplastik menjadi bentuk paling dominan yang ditemukan di pesisir. Ini mengancam populasi ikan dan berdampak pada keamanan pangan laut kita,” paparnya.

Di daratan, MP mengubah sifat fisik dan kimia tanah, menurunkan kesuburan, serta mengganggu produktivitas pertanian. “Penelitian telah menunjukkan bahwa partikel mikroplastik juga merusak struktur tanah dan mengurangi kualitas lingkungan hidup secara umum,” lanjutnya.

Paparan MP terhadap manusia dapat terjadi melalui tiga jalur utama: inhalasi (pernapasan), ingestasi (konsumsi), dan dermal (kontak kulit). Tingginya paparan saat ini membuat partikel mikroplastik telah banyak ditemukan dalam darah, paru-paru, plasenta, bahkan jaringan tubuh manusia dengan ukuran rata-rata 14 mikrometer.

Risiko kesehatan yang dapat muncul, yaitu inflamasi paru, gangguan reproduksi, penyakit metabolik, penurunan kualitas oosit, bahkan potensi karsinogenik. Selain itu, paparan kronis terhadap MP juga dapat mempengaruhi kesehatan mental masyarakat urban akibat kualitas udara yang memburuk. “Kerusakan lingkungan akibat mikroplastik bukan hanya permasalahan ekologis, tetapi juga krisis kesehatan masyarakat yang harus direspons segera,” tegasnya.

Terkait pengendalian mikroplastik ini, Prof Lilis mengatakan perlu ada usaha kolektif dengan pendekatan kebijakan, edukasi, dan teknologi. Beberapa solusi yang Prof Lilis sampaikan antara lain pelarangan plastik sekali pakai, pengembangan bahan bioplastik, promosi daur ulang, dan sistem pemilahan sampah yang efektif.

Selain itu, ia juga menekankan pentingnya kolaborasi antara akademisi, pembuat kebijakan, industri. “Diperlukan inovasi dalam sistem pengolahan limbah serta kampanye literasi lingkungan kepada masyarakat secara luas,” tuturnya. (MC Prov Jatim /hjr-mad/eyv)

 

 

Berita Terkait Lainnya

  • Oleh MC PROV JAWA TIMUR
  • Sabtu, 17 Mei 2025 | 02:47 WIB
Pemkot Surabaya Intensifkan Sosialisasi dan Pengawasan Kawasan Tanpa Rokok
  • Oleh MC PROV JAWA TIMUR
  • Sabtu, 17 Mei 2025 | 02:50 WIB
Pemkot Surabaya Bangun Karakter Pelajar lewat Pembinaan di KANRI
  • Oleh MC PROV JAWA TIMUR
  • Jumat, 16 Mei 2025 | 03:52 WIB
Pemkot Surabaya Luncurkan Panduan dan Jadwal Uji Coba SPMB Online 2025
  • Oleh MC PROV JAWA TIMUR
  • Jumat, 16 Mei 2025 | 03:34 WIB
SGN Mantapkan Langkah Jatim Menuju Swasembada Gula Konsumsi Nasional
  • Oleh MC PROV JAWA TIMUR
  • Jumat, 16 Mei 2025 | 03:46 WIB
Elang-Alap Jambul Diselamatkan dari Perdagangan Online