- Oleh MC KOTA PROBOLINGGO
- Senin, 28 April 2025 | 16:37 WIB
: Peringatan Hari Kartini ke-146 di Aula Kalurahan Kepuharjo, Kapanewon Cangkringan, pada Kamis (24/4/2025)/ MC Sleman
Oleh MC KAB SLEMAN, Jumat, 25 April 2025 | 13:24 WIB - Redaktur: Jhon Rico - 183
Sleman, InfoPublik- Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Kabupaten Sleman, Suparmono, menegaskan pentingnya peran perempuan sebagai mitra sejajar dalam pembangunan.
Hal ini diungkapkan Suparmono saat peringatan Hari Kartini ke-146 dengan tema “Kartini Menginspirasi Kearifan Perempuan dalam Harmoni”, bertempat di Aula Kalurahan Kepuharjo, Kapanewon Cangkringan, pada Kamis (24/4/2025).
Kegiatan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sleman ini bertujuan untuk membangkitkan semangat dan peran aktif perempuan dalam berbagai sektor kehidupan, dari lingkungan keluarga hingga pembangunan bangsa.
"Perempuan memiliki potensi luar biasa dan mampu menjadi mitra sejajar dalam semua aspek kehidupan. Peran mereka dalam sektor ekonomi, sosial, politik, budaya, dan pembangunan nasional tidak bisa dipandang sebelah mata," ujarnya.
Suparmono juga mengajak seluruh perempuan untuk terus melanjutkan perjuangan semangat R.A. Kartini dalam konteks kekinian.
"Perempuan sebagai ibu bangsa bukan hanya sebuah kiasan, melainkan fakta yang tidak terbantahkan,” kata dia.
Sementara itu, Ketua Gabungan Organisasi Wanita Kabupaten Sleman, Siti Purwanti,.menyampaikan bahwa semangat kesetaraan yang diperjuangkan Kartini masih sangat relevan hingga kini.
Ia mendorong perempuan untuk semakin berdaya dan terus berkarya di berbagai bidang.
Peringatan Hari Kartini 2025 menjadi bukti komitmen Pemkab Sleman dalam mendukung kesetaraan gender dan pemberdayaan perempuan.
Dalam berbagai program pembangunan, perempuan terlibat aktif melalui pengembangan UMKM, Desa PRIMA, Kelompok Wanita Tani, hingga menjadi kader kesehatan yang berperan penting dalam penanganan stunting.
Sebagai puncak acara, Pemkab Sleman menyalurkan sejumlah bantuan yang mendukung peningkatan kapasitas dan produktivitas perempuan.
Bantuan tersebut meliputi 16 komposter, bantuan penguatan modal untuk Kelompok Ekonomi Produktif (KEP) Desa PRIMA, 100 paket sembako, 80 bibit tanaman buah, satu paket Digital Literacy Corner Sleman, bibit alpukat, bibit benih sayuran, serta bantuan untuk percepatan penanganan stunting.
Bantuan ini diharapkan mampu memperkuat peran perempuan dalam pembangunan dan mendorong ketangguhan masyarakat Sleman secara keseluruhan.