- Oleh MC KAB LUMAJANG
- Sabtu, 24 Mei 2025 | 07:36 WIB
: Dispar Lumajang
Oleh MC KAB LUMAJANG, Sabtu, 26 April 2025 | 10:14 WIB - Redaktur: Tri Antoro - 2K
Lumajang, InfoPublik — Kabupaten Lumajang bersiap menggelar event budaya spektakuler bertajuk Segoro Topeng Kaliwungu 2025, yang akan berlangsung pada 28–29 Juni 2025 di Pantai Watu Pecak, Desa Selok Awar-Awar, Kecamatan Pasirian.
Tidak sekadar menjadi ajang hiburan, Segoro Topeng Kaliwungu merupakan perayaan seni dan budaya khas Lumajang yang sarat nilai estetika, spiritualitas, dan semangat kolektif. Event ini akan menampilkan Tarian Kolosal 150 Penari Topeng Kaliwungu, dipadukan dengan Tari Godril dan pertunjukan Jaran Kencak, menawarkan pertunjukan visual yang memukau dan menggugah rasa cinta terhadap budaya nusantara.
Kebanggaan tersendiri, Segoro Topeng Kaliwungu 2025 resmi masuk dalam Kharisma Event Nusantara (KEN) 2025 yang diinisiasi Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia. Dari Jawa Timur, hanya 11 event yang terpilih, dan Lumajang menjadi salah satu di antaranya.
“Masuknya Segoro Topeng Kaliwungu dalam KEN 2025 adalah bentuk apresiasi atas kekayaan budaya Lumajang. Ini momentum penting untuk menampilkan potensi wisata budaya kita ke panggung nasional bahkan internasional,” ujar Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Lumajang, Yuli Harismawati, saat dikonfirmasi pada Kamis (24/4/2025).
Yuli Harismawati menambahkan bahwa promosi event ini dilakukan melalui pengemasan paket wisata yang bekerja sama dengan sejumlah biro perjalanan, sehingga event ini diharapkan masuk dalam daftar perjalanan wisatawan yang berkunjung ke Jawa Timur, khususnya Lumajang.
Pantai Watu Pecak dipilih sebagai lokasi penyelenggaraan bukan hanya karena pesonanya, tetapi juga karena atmosfer sakralnya yang berpadu harmonis dengan unsur seni pertunjukan. Dari pagi hingga senja, pertunjukan akan berlatar lanskap alam yang memesona.
Segoro Topeng Kaliwungu berakar dari tradisi masyarakat Kaliwungu yang diwariskan lintas generasi. Seni topeng ini memuat kisah perjuangan, nilai kebaikan, hingga filosofi hidup dalam balutan budaya lokal.
Kehadiran Jaran Kencak menambah kemegahan event ini, dengan pertunjukan kuda berhias yang berpadu dengan musik dan gerak tari tradisional, menghadirkan nuansa magis dan penuh kekaguman.
Selain pertunjukan seni, acara ini juga diramaikan dengan pameran UMKM, bazar kuliner khas pesisir, serta workshop seni dan budaya. Ini menjadi ruang interaksi antara wisatawan dengan masyarakat lokal, memperkaya pengalaman wisata budaya di Lumajang.
Dinas Pariwisata Kabupaten Lumajang bersama masyarakat dan pelaku usaha pariwisata telah menyiapkan berbagai infrastruktur pendukung, mulai dari penginapan, akses transportasi, hingga pusat informasi bagi wisatawan luar daerah.
Segoro Topeng Kaliwungu 2025 bukan sekadar tontonan, melainkan wujud kolaborasi, pelestarian budaya, dan semangat membangun identitas daerah. Ini adalah ruang pertemuan antara tradisi dan generasi, antara alam dan budaya.
Masyarakat diimbau untuk menyemarakkan dan menyukseskan event ini, sekaligus mengajak keluarga, sahabat, dan komunitas hadir langsung di Pantai Watu Pecak pada 28–29 Juni 2025.
(MC Kab. Lumajang/An-m)