- Oleh MC KOTA PALANGKA RAYA
- Kamis, 24 April 2025 | 19:47 WIB
: Wali kota Palangka Raya, Fairid Naparin menghadiri kegiatan Bimbingan Rohani Agama Islam bagi Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemerintah Kota Palangka Raya, Selasa (22/4/2025) pagi. - Foto: Mc.Palangka Raya
Oleh MC KOTA PALANGKA RAYA, Rabu, 23 April 2025 | 15:23 WIB - Redaktur: Eka Yonavilbia - 161
Palangka Raya, InfoPublik – Wali kota Palangka Raya, Fairid Naparin menghadiri kegiatan Bimbingan Rohani Agama Islam bagi Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemerintah Kota Palangka Raya, Selasa (22/4/2025) pagi.
Dalam sambutannya, Fairid Naparin mengajak seluruh peserta kegiatan untuk menjadikan momen bimbingan rohani ini sebagai wadah kontemplasi dan transformasi diri.
“Saya harapkan kegiatan ini menjadi momentum spiritual untuk memperkuat nilai-nilai keimanan, mempererat tali persaudaraan antar sesama umat serta menggugah kesadaran akan peran penting ASN dalam membangun masyarakat yang beradab, religius dan bermartabat,” ucap Fairid.
Berkaitan dengan tema yang diangkat yaitu “peran penting seorang wanita dalam keluarga dan masyarakat”, Wali Kota Palangka Raya menjelaskan bahwa wanita memiliki posisi yang sangat strategis, baik dalam ranah keluarga, sosial maupun pembangunan bangsa.
“Perempuan bukan hanya pelengkap, bukan pula sekedar pendamping, tetapi pilar peradaban, madrasah pertama bagi generasi masa depan dan penjaga nilai-nilai luhur dalam keluarga dan masyarakat,” ucap Fairid.
Lebih lanjut, di era yang serba cepat ini, perempuan dituntut untuk adaptif namun teguh dalam nilai-nilai keislaman. Mereka mendidik, menginspirasi, memimpin dan menjaga, baik dari dalam rumah tangga maupun di ruang publik.
“Banyak perempuan masa kini yang sukses menjadi pemimpin, pendidik, relawan sosial hingga pengerak ekonomi kreatif, namun tetap menjaga marwah dan keutamaan sebagai muslimah,” ungkap Fairid.
Fairid juga menekankan bahwa Pemerintah Kota Palangka Raya akan terus berkomitmen memberikan ruang dan dukungan bagi perempuan untuk berdaya, berkarya dan berkontribusi.
“Kami percaya, pembangunan kota ini tidak akan berhasil tanpa kontribusi aktif dari perempuan. Oleh karena itu, program-program pemberdayaan perempuan, perlindungan anak, pendidikan keluarga hingga penguatan spiritual menjadi bagian penting dari kebijakan dan pelayanan publik di kota ini,” pungkasnya. (MC Kota Palangka Raya/Ardi)