- Oleh MC PROV GORONTALO
- Jumat, 16 Mei 2025 | 20:24 WIB
:
Oleh MC KOTA DUMAI, Selasa, 22 April 2025 | 09:26 WIB - Redaktur: Untung S - 207
Dumai, InfoPublik – Pemerintah Kota (Pemkot) Dumai mempertegas komitmennya dalam mewujudkan Dumai sebagai Kota Layak Anak (KLA) pada 2025. Hal itu disampaikan Wali Kota Dumai H. Paisal dalam kegiatan verifikasi lapangan secara hybrid yang diselenggarakan oleh Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (KemenPPPA) RI, Senin (21/4/2025).
Acara itu berlangsung di Ruang Rapat Wan Dahlan Ibrahim dan dihadiri oleh berbagai pemangku kepentingan terkait perlindungan anak di Kota Dumai.
Verifikasi itu merupakan bagian dari evaluasi tahunan KemenPPPA untuk menilai sejauh mana kebijakan dan program perlindungan anak telah diimplementasikan di daerah. Metode hybrid yang digunakan memadukan pemantauan daring oleh tim verifikator pusat dengan pemaparan langsung dari perangkat daerah terkait di Dumai.
Wali Kota Paisal menyatakan bahwa Pemkot Dumai telah dan akan terus berupaya maksimal dalam memenuhi hak-hak anak melalui berbagai program terintegrasi. “Kami melibatkan seluruh jajaran perangkat daerah, lembaga masyarakat, dan media untuk memastikan anak-anak Dumai tumbuh dalam lingkungan yang aman dan berkualitas,” ujarnya.
Ia juga berharap verifikasi ini dapat mengidentifikasi capaian sekaligus menyusun strategi perbaikan menuju predikat KLA yang lebih tinggi.
Hadir dalam kesempatan tersebut Ketua DPRD Kota Dumai Agus Miswandi, Sekretaris Daerah H. Indra Gunawan, serta sejumlah kepala dinas terkait. Kepala Bappeda Dumai Budhi Hasnul, selaku Ketua Gugus Tugas KLA, memaparkan berbagai program yang telah dijalankan, termasuk inovasi untuk mengatasi tantangan dalam mewujudkan perlindungan anak secara komprehensif.
Tim verifikator KemenPPPA yang dipimpin Susanti, Asisten Deputi Perlindungan Anak Kondisi Khusus, memberikan apresiasi atas upaya Pemkot Dumai. Mereka juga menyampaikan masukan konstruktif untuk meningkatkan kualitas program KLA ke depan. “Kolaborasi multisektor menjadi kunci utama dalam menciptakan lingkungan yang kondusif bagi tumbuh kembang anak,” tandas Susanti.
Hasil verifikasi ini akan menjadi bahan evaluasi KemenPPPA dalam menentukan tingkat predikat KLA untuk Kota Dumai. Dengan komitmen kuat dari Pemkot dan dukungan berbagai pihak, Dumai berpotensi menjadi contoh kota yang ramah dan layak bagi anak-anak Indonesia.