- Oleh MC KAB PANGKAJENE DAN KEPULAUAN
- Rabu, 21 Mei 2025 | 01:15 WIB
: Bupati Nagan Raya, Dr. TR. Keumangan, S.H., M.H. bersama Letkol Inf Fairuzzabadi,SH.,mengikuti Rapat Koordinasi Pengendalian Inflasi Daerah Tahun 2025, dari Aula BPKD Kab. Nagan Raya, Kompleks Perkantoran Suka Makmue pada Senin (21/4/2025).
Oleh MC KAB NAGAN RAYA, Senin, 21 April 2025 | 20:14 WIB - Redaktur: Untung S - 120
Suka Makmue, InfoPublik – Bupati Nagan Raya TR. Keumangan menegaskan komitmen Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Nagan Raya dalam mendukung dua program strategis nasional yakni penyelenggaraan Sekolah Rakyat dan pengendalian inflasi daerah.
Pernyataan itu disampaikan dalam Rapat Koordinasi Virtual Pengendalian Inflasi Daerah Tahun 2025 yang dirangkaikan dengan Sosialisasi Sekolah Rakyat, Senin (21/4/2025).
Bersama jajaran Forkopimda Nagan Raya, Bupati yang akrab disapa TRK ini mengikuti rakor yang dipimpin langsung Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian dari Aula BPKD Kabupaten Nagan Raya.
"Kami akan terus menjaga stabilitas harga pokok dan memperkuat koordinasi lintas sektor untuk mengendalikan inflasi sekaligus mendukung penuh program Sekolah Rakyat," tegas TRK.
Mendagri Tito Karnavian dalam paparannya mengungkapkan capaian inflasi Indonesia yang termasuk terbaik di dunia, dengan inflasi year-on-year 1,03 persen (Maret 2025 vs Maret 2024).
Ia menekankan pentingnya data tunggal sosial ekonomi sebagai basis kebijakan pengentasan kemiskinan. "Data akurat menjadi kunci efektivitas program penurunan kemiskinan ekstrem," ujar Tito.
Khusus untuk Sekolah Rakyat, Mendagri menyebut program ini sebagai peluang besar dengan alokasi Rp150-200 miliar per sekolah. Saat ini telah terdaftar 53 lokasi penetapan dari 200 target pada 2025, dengan 356 usulan dari daerah. "Kami harap Pemda merespons cepat kesempatan emas ini," imbau Tito.
TRK menyambut positif program tersebut dengan menyiapkan lahan strategis di Kompleks Perkantoran Suka Makmue. "Sekolah Rakyat akan menjadi solusi pendidikan inklusif sekaligus mendongkrak kualitas SDM daerah kami," ujar Bupati didampingi seluruh kepala SKPK.
Rakor yang diikuti seluruh kepala daerah se-Indonesia ini menjadi bukti sinergi kuat pusat-daerah dalam mewujudkan stabilitas ekonomi dan pemerataan pendidikan. Pemkab Nagan Raya berkomitmen menjadikan dua program ini sebagai prioritas pembangunan 2025. (MC Nagan Raya)