SMP Negeri se-Buleleng Beralih ke e-Surat, Wujud Transformasi Digital Pendidikan

Buleleng, InfoPublik - Pemerintah Kabupaten Buleleng melalui Dinas Komunikasi, Informatika, Persandian, dan Statistik (Kominfosanti) resmi mengimplementasikan aplikasi e-Surat bagi seluruh SMP Negeri se-Kabupaten Buleleng.

Peluncuran program itu dilakukan di Buleleng Command Center (BCC), Selasa (15/4/2025), dengan dihadiri secara virtual oleh seluruh Kepala SMP Negeri se-Buleleng.

Kepala Dinas Kominfosanti Kabupaten Buleleng, Ketut Suwarmawan, menegaskan bahwa penerapan e-Surat merupakan bagian dari komitmen pemerintah daerah dalam mendorong transformasi digital di sektor pendidikan. "Di era percepatan digital ini, sekolah harus mampu beradaptasi dengan memanfaatkan teknologi informasi, termasuk dalam administrasi surat-menyurat," ujar Suwarmawan.

Aplikasi e-Surat yang terintegrasi dengan Tanda Tangan Elektronik (TTE) ini menawarkan berbagai keunggulan mulai dari proses administrasi yang lebih cepat dan efisien, penghematan penggunaan kertas (paperless), validasi dokumen secara instan, pengiriman surat tanpa hambatan geografis hingga penyimpanan arsip digital yang terorganisir.

"Beberapa SMP Negeri sudah mulai menggunakan e-Surat. Ini menjadi awal transisi menuju sistem kerja yang lebih modern dan efisien," tambah Suwarmawan. Ia juga mengingatkan pentingnya menjaga keamanan data dalam penerapan sistem digital ini.

Kepala Bidang Pembinaan SMP Dinas Pendidikan Buleleng, Putu Primasuta, menyambut baik inisiatif ini. "e-Surat menjadi solusi tepat untuk tantangan geografis Buleleng yang memiliki sebaran sekolah cukup luas, dari kota hingga pelosok seperti Gerokgak," jelas Primasuta.

Manfaat konkret e-Surat sudah dirasakan beberapa sekolah, terutama dalam merespons permintaan data dari instansi seperti BPK, pengiriman laporan bulanan proses surat menyurat internal, validasi dokumen dengan TTE serta pengajuan surat izin dan rekomendasi.

Primasuta mengajak seluruh kepala sekolah untuk memaksimalkan penggunaan e-Surat. "Aplikasi ini akan meringankan tugas administrasi sekaligus mendukung pelayanan pendidikan yang lebih baik," tegasnya.

Implementasi e-Surat di Buleleng sejalan dengan kebijakan nasional tentang transformasi digital pendidikan dan efisiensi birokrasi. Dengan langkah ini, Pemkab Buleleng berharap dapat menciptakan sistem administrasi sekolah yang lebih modern, transparan, dan akuntabel.

"Kami mengajak seluruh sekolah untuk bersama-sama beralih dari sistem konvensional menuju digital. Ini bukan sekadar perubahan teknologi, tapi langkah strategis mempersiapkan masa depan pendidikan yang lebih baik," pungkas Suwarmawan menutup acara. (MC Kab.Buleleng/Suy)