Bupati Ungkap Tantangan Pembangunan Meranti, Strategi Baru Disiapkan

:


Oleh MC KAB MERANTI, Rabu, 12 Maret 2025 | 12:50 WIB - Redaktur: Tri Antoro - 240


Meranti, InfoPublik – Badan Perencanaan Daerah, Penelitian, dan Pembangunan (Bapedalitbang) Kabupaten Kepulauan Meranti, menggelar Kick-Off dan Forum Konsultasi Publik Penyusunan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) 2025-2029 di Afifa Ballroom, Selatpanjang,  Kabupaten Kepulauan Meranti, Provinsi Riau pada Senin (10/3/2025).

Forum ini menjadi langkah awal dalam penyusunan Rencana Kerja (Renja) yang terintegrasi dengan RPJMD 2025-2029 dan Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) 2025-2045.

Kepala Bapedalitbang Kabupaten Kepulauan Meranti, Abu Hanifah,  menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan amanat Permendagri Nomor 86 Tahun 2017, yang mewajibkan kabupaten/kota untuk melibatkan berbagai pemangku kepentingan guna memperoleh masukan dalam penyempurnaan rancangan pembangunan daerah.

Bupati Kepulauan Meranti, AKBP (Purn) Asmar, mengapresiasi forum ini sebagai langkah konkret dalam mewujudkan pembangunan yang lebih maju dan berkelanjutan.

"Ini adalah langkah penting untuk memastikan bahwa pembangunan daerah berjalan sesuai visi kami, yaitu mewujudkan Meranti yang unggul, agamis, dan sejahtera," ujar Bupati Asmar.

Dengan melibatkan berbagai pemangku kepentingan, diharapkan rencana pembangunan masa depan dapat menggambarkan visi dan misi Kabupaten Kepulauan Meranti secara komprehensif.

Bupati Asmar memaparkan delapan misi utama yang akan menjadi pedoman dalam lima tahun ke depan:

  1. Memperkuat tata kelola pemerintahan yang transparan, bersih, dan bertanggung jawab.
  2. Meningkatkan serta memeratakan infrastruktur dengan tetap menjaga kelestarian lingkungan.
  3. Memperkuat sarana transportasi laut dan darat, baik antar pulau maupun lintas perbatasan.
  4. Meningkatkan mutu pendidikan sesuai kebutuhan industri, birokrasi, dan kewirausahaan.
  5. Memperluas layanan kesehatan, ketenagakerjaan, serta perlindungan sosial bagi masyarakat.
  6. Mendorong pertumbuhan ekonomi berbasis pertanian, perkebunan, perikanan, ekonomi kreatif, dan UMKM.
  7. Memperkuat nilai-nilai keagamaan serta semangat persatuan dan gotong royong.
  8. Meningkatkan partisipasi masyarakat dalam pengambilan kebijakan dan pembangunan SDM.

Selain misi pembangunan, Bupati Asmar juga menekankan delapan program prioritas yang menjadi fokus utama Pemkab Kepulauan Meranti:

  1. Inovasi Budaya Kerja ASN yang meningkatkan kinerja dan profesionalisme.
  2. Semangat dan Aksi Wanita Andalan (SAMAWA) merupakan pemberdayaan perempuan di berbagai sektor.
  3. Aksi dan Relasi Ruang Millenial (AR-RUMI) yang meningkatkan keterlibatan generasi muda dalam pembangunan.
  4. Gerakan Mengaji Bersama (GEMA) yang meningkatkan literasi Al-Qur'an di kalangan masyarakat.
  5. Pemberdayaan Pondok Pesantren  yang memberikan dukungan bagi pesantren dalam pengembangan pendidikan agama.
  6. Gerakan Jumat Berkah merupakan program sosial untuk meningkatkan kepedulian terhadap sesama.
  7. Dusun Amanah dan Mandiri (DAMAI) merupakan pemberdayaan masyarakat di tingkat dusun untuk kemandirian ekonomi.
  8. Inovasi Desa Membangun (IDAMAN) merupakan program penguatan desa untuk pembangunan yang inklusif.

Dalam paparannya, Bupati Asmar juga mengidentifikasi beberapa permasalahan utama yang perlu segera diatasi, antara lain tingkat kemiskinan yang masih tinggi (23,15 persen), Indeks Pembangunan Manusia (IPM) yang masih rendah (69,64 poin), pertumbuhan ekonomi yang relatif rendah (4,81 persen), dan tingkat pengangguran terbuka yang cukup tinggi (4,51 persen), di atas rata-rata Provinsi Riau.

Untuk menjawab tantangan ini, Pemkab Kepulauan Meranti telah merancang strategi pembangunan berbasis visi dan misi, yang nantinya akan dikonsultasikan dengan DPRD serta berbagai pemangku kepentingan guna mendapatkan masukan lebih lanjut.

"Kami mengharapkan tanggapan dan masukan dari semua pihak agar RPJMD ini bisa sempurna. Keberhasilan pembangunan Kepulauan Meranti membutuhkan kolaborasi dan dukungan bersama," pungkas Bupati Asmar.

 

Berita Terkait Lainnya

  • Oleh Farizzy Adhy Rachman
  • Minggu, 18 Mei 2025 | 17:17 WIB
Permen Komdigi 8/2025 Pacu Pertumbuhan Ekonomi Digital dan Cegah Perang Tarif
  • Oleh Farizzy Adhy Rachman
  • Jumat, 16 Mei 2025 | 18:52 WIB
Dorong Literasi Teknologi, ASEAN Coding Competition 2025 Sasar Anak dan Remaja
  • Oleh MC KAB MALUKU TENGGARA
  • Kamis, 15 Mei 2025 | 02:41 WIB
Dari Desa hingga Kota, RPJMD Maluku Tenggara Ditekankan Menyentuh Semua Lapisan