Program 'Antasena' Kemensos Bantu Tingkatkan Ekonomi Warga Pontianak

: Wali Kota Edi Serahkan Secara Simbolis 26 Bantuan | Foto : MC Pontianak


Oleh MC KOTA PONTIANAK, Jumat, 7 Maret 2025 | 11:37 WIB - Redaktur: Untung S - 93


Pontianak, InfoPublik – Saparudin (51), warga Jalan Sungai Selamat, Kelurahan Siantan Hilir, Pontianak, bersyukur telah menerima bantuan satu paket alat mesin cuci motor dari Kementerian Sosial (Kemensos) melalui program ‘Antasena’. Bantuan itu merupakan hasil usulan Pemerintah Kota (Pemkot) Pontianak.

Sebagai seorang pengusaha cuci motor, Saparudin berharap bantuan ini dapat meningkatkan produktivitas dan pendapatan usahanya.

“Saya senang dan bersyukur atas bantuan ini. Harapannya, alat ini bisa memberikan tambahan penghasilan untuk keluarga kami,” ujar Saparudin usai menerima bantuan secara simbolis dari Wali Kota Pontianak, Edi Rusdi Kamtono, di Pusat Layanan Anak Terpadu (PLAT) Dinas Sosial (Dinsos) Kota Pontianak, Jalan Ampera, Kamis (6/3/2025).

Selain menjalankan usaha cuci motor, Saparudin juga menyediakan jasa cuci karpet di rumahnya. Bantuan ini semakin memupuk rasa optimisnya untuk memperbaiki kondisi ekonomi keluarganya.

“Setelah ini, saya semakin semangat karena punya alat baru. Kami juga merasa tidak sendiri karena ada kepedulian dari pemerintah,” tuturnya.

Tidak hanya Saparudin, terdapat 25 warga lainnya yang juga menerima bantuan serupa. Mereka merupakan warga rentan, termasuk penyandang disabilitas, yang membutuhkan stimulus untuk menunjang perekonomian keluarga.

Wali Kota Pontianak, Edi Rusdi Kamtono, menjelaskan bahwa pihaknya telah melakukan survei menyeluruh untuk memastikan bantuan tepat sasaran. Tim di lapangan bertugas menyeleksi calon penerima sebelum bantuan disalurkan.

“Kami memberikan bantuan kepada penyandang disabilitas dan warga rentan yang memiliki usaha. Setelah diseleksi, bantuan disalurkan sesuai kebutuhan,” jelas Edi.

Setelah penyerahan bantuan, tim pekerja sosial yang terdiri dari berbagai unsur akan melakukan monitoring dan evaluasi terhadap penerima.

“Penerima bantuan ini memiliki beragam usaha, seperti jualan makanan, cuci kendaraan, dan lainnya. Tujuannya adalah meningkatkan ekonomi keluarga. Kami berharap pelaku UMKM bisa berkembang lebih baik dengan pendampingan ini,” imbuhnya.

Kepala Dinsos Kota Pontianak, Trisnawati, menambahkan bahwa bantuan ini bersumber dari dana Kemensos melalui program ‘Antasena’. Proses penyaluran dimulai dengan pengajuan proposal ke Dinsos Kota Pontianak.

“Kami melakukan asesmen langsung ke rumah calon penerima. Jika dinilai layak, kami mengajukan proposal ke Kemensos. Penerima bantuan ini berasal dari kalangan rentan dan disabilitas,” papar Trisnawati, yang akrab disapa Tina.

Para penerima bantuan berasal dari berbagai latar belakang usaha, seperti warung, usaha kue, cuci motor, dan camilan seperti rempeyek.

“Kami menyalurkan bantuan sesuai kebutuhan, bukan keinginan. Misalnya, ada yang mengajukan alat tertentu, tetapi kami menyesuaikan dengan kebutuhan riil mereka,” jelas Tina.

Untuk memastikan bantuan dimanfaatkan dengan baik, Dinsos Kota Pontianak akan melakukan pendampingan bulanan guna mengukur perkembangan usaha penerima. Jika belum mencapai target, tim akan melakukan evaluasi dan memberikan solusi.

“Kami akan mengevaluasi langkah selanjutnya, seperti memberikan pelatihan terkait produk atau bekerja sama dengan dinas terkait untuk memperbaiki kemasan produk agar lebih menarik,” tutup Tina. (kominfo/prokopim/Gema Mahardhika)

 

Berita Terkait Lainnya

  • Oleh MC KOTA TIDORE
  • Kamis, 24 April 2025 | 14:32 WIB
Dukung Sekolah Rakyat, Pemkot Tidore Gelar Rapat
  • Oleh MC KOTA PONTIANAK
  • Selasa, 22 April 2025 | 19:18 WIB
Ganggu Ketertiban Umum, Satpol PP Pontianak Tertibkan 16 PKL di Jalan Ampera
  • Oleh MC KOTA TIDORE
  • Selasa, 22 April 2025 | 06:42 WIB
Dua Produk UMKM dari Seli Tidore Dapat Hak Merek
  • Oleh MC KOTA PONTIANAK
  • Jumat, 18 April 2025 | 08:46 WIB
Sekda Pontianak Dorong UMKM Kuasai Sistem Pembayaran Digital Mandiri