- Oleh Pasha Yudha Ernowo
- Selasa, 18 Maret 2025 | 17:29 WIB
: Kepala Dinas Kearsipan dan Perpustakaan (Disarpustaka) Kapuas Suwarno Muriyat bersama Guru dan Siswa SMPN 1 Selat Kuala Kapuas pada kunjungan edukasi dengan menjadikan Perpustakaan Sumber Belajar Mandiri (PSBM), Kamis (6/2) siang. - Foto:Mc.Kapuas
Oleh MC KAB KAPUAS, Jumat, 7 Februari 2025 | 11:46 WIB - Redaktur: Eka Yonavilbia - 298
Kuala Kapuas, InfoPublik – Pengembangan program Disarpustaka Kapuas yang menjadikan Perpustakaan Sumber Belajar Mandiri (PSBM) semakin menarik perhatian berbagai lembaga pendidikan di Kuala Kapuas. Salah satunya adalah SMP N 1 Selat, yang pada Kamis (6/2/2025) siang, bersama guru dan siswa, memanfaatkan fasilitas tersebut untuk mendalami berbagai sumber informasi dan materi pembelajaran.
“Sejak pagi hingga siang hari, puluhan siswa SMP N 1 Selat bersama guru mengeksplorasi sumber belajar yang ada, baik di ruang baca, ruang referensi, maupun menggunakan aplikasi iKapuas di gedung utama. Mereka juga mengunjungi Pocadi (Pojok Baca Digital), spot baca, dan studio mini yang terletak di Rumah Betang Bukit Ngalangkang dalam satu kawasan,” ujar Suwarno Muriyat, Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (Disarpustaka) Kapuas.
Suwarno, yang juga seorang penulis puluhan buku, menjelaskan bahwa PSBM memiliki sejumlah keunggulan yang mendukung proses pembelajaran dan pengembangan kompetensi siswa. Keunggulan tersebut di antaranya adalah akses sumber belajar yang luas, terhubung dengan internet, dan menyediakan perpustakaan digital.
“Siswa dapat mengatur waktu belajar sesuai kebutuhan dan kecepatan masing-masing, di lingkungan belajar yang kondusif. Selain itu, mereka dapat meningkatkan keterampilan kolaborasi dan inovasi melalui ruang untuk diskusi dan interaksi yang tersedia di studio mini,” tambahnya.
Suci Arimbi, guru pendamping, menyatakan keyakinannya bahwa fasilitas perpustakaan Disarpustaka Kapuas sebagai PSBM akan mempermudah siswa dalam mengakses berbagai sumber informasi dan materi pembelajaran.
“Tujuan utama kami adalah memperkenalkan budaya literasi, meningkatkan minat baca siswa, dan mendorong semangat belajar mandiri di kalangan siswa,” ungkap Suci.
Dengan memanfaatkan fasilitas PSBM, diharapkan siswa dapat semakin termotivasi untuk mengembangkan diri dan mengakses pengetahuan dengan cara yang lebih modern dan efisien.(MC Kapuas/hmsdkp/eyv)