- Oleh Farizzy Adhy Rachman
- Jumat, 7 Februari 2025 | 16:18 WIB
:
Oleh MC KAB MOROWALI UTARA, Rabu, 22 Januari 2025 | 14:44 WIB - Redaktur: Tri Antoro - 136
Morowali Utara, InfoPublik - Kapolres Morowali Utara, AKBP Reza Khomeini, bersama Bupati Morowali Utara, Delis Julkarson Hehi, memimpin agenda penanaman jagung serentak seluas 1 juta hektare di Desa Korobonde, Kecamatan Lembo, Kabupaten Morowali Utara, Provinsi Sulawesi Tengah pada Selasa (21/1/2025).
Kegiatan ini bagian dari upaya menyukseskan program swasembada pangan nasional 2025.
Dalam sambutannya, Bupati Morowali Utara mengapresiasi jajaran Kepolisian Republik Indonesia (Polri) yang turut berperan aktif dalam menyukseskan program swasembada pangan.
"Tugas ini sangat berat, namun kami yakin dan percaya, dengan keterlibatan TNI dan Polri, gerakan ini pasti sukses. Kerja sama seluruh pihak, khususnya TNI/Polri sebagai garda terdepan, sangat dibutuhkan untuk mewujudkan swasembada pangan," kata Bupati Delis.
Bupati juga menegaskan bahwa program ini merupakan tanggung jawab bersama. Pemerintah Kabupaten Morowali Utara mendukung penuh dari segi penyediaan lahan dan bibit. "Kesuksesan ini bukan hanya untuk bangsa dan negara, tetapi juga untuk kemajuan daerah yang sama-sama kita cintai," tambahnya.
Sementara itu, Kapolres Morowali Utara, AKBP Reza Khomeini, menegaskan bahwa penanaman jagung serentak di wilayah Morowali Utara merupakan salah satu upaya untuk mewujudkan ketahanan pangan nasional. Ia mengapresiasi dukungan dari pemerintah daerah dalam program ini, yang menargetkan lahan seluas 5.000 hektare.
"Kami harapkan dukungan pemerintah daerah, mulai dari tahap penanaman hingga panen. Program ini juga memastikan harga beli hasil panen sebesar Rp5.500 per kilogram agar petani memiliki kepastian pendapatan dan daya beli," ujar Reza.
Ia menambahkan bahwa program ini tidak hanya bertujuan meningkatkan produksi pangan, tetapi juga kesejahteraan petani dan stabilitas ekonomi. "Melalui kerja sama yang kuat, kita berharap ketahanan pangan tercapai dan kesejahteraan masyarakat, terutama petani, meningkat," tutup Kapolres.
Media Kominfo Morut