- Oleh MC KOTA BATAM
- Sabtu, 15 Februari 2025 | 18:00 WIB
:
Oleh MC KOTA BATAM, Rabu, 22 Januari 2025 | 10:46 WIB - Redaktur: Tri Antoro - 163
Batam, InfoPublik – Pemerintah Kota (Pemkot) Batam bersama Mandiri Taspen Cabang Tanjung Pinang membahas program pemberdayaan bagi Aparatur Sipil Negara (ASN) yang akan memasuki masa pensiun. Program ini bertujuan untuk mempersiapkan ASN purnabakti agar tetap produktif di usia pensiun.
Kepala Kantor Cabang Mandiri Taspen Tanjung Pinang, Made Pasek Dwinadi Astawa, menjelaskan bahwa tantangan terbesar para pensiunan adalah menyesuaikan diri dengan perubahan pendapatan. Untuk itu, Mandiri Taspen menawarkan program Corporate Social Responsibility (CSR) berupa pelatihan dan pembinaan kewirausahaan.
“Melalui program ini, kami memberikan pelatihan, modal usaha berupa kredit atau tabungan, serta dukungan berupa penyediaan barang dan tempat usaha. Tujuannya adalah agar pensiunan dapat memulai usaha seperti toko kelontong, laundry, atau kopi keliling,” kata Made Pasek di Kantor Wali Kota Batam, Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) pada Senin (20/1/2025).
Program ini juga menekankan pentingnya perencanaan masa pensiun. “Idealnya, ASN mulai mempersiapkan diri tiga tahun sebelum memasuki masa pensiun. Dengan perencanaan yang matang, tabungan hari tua bisa dimanfaatkan untuk memulai usaha atau kegiatan produktif lainnya,” tambah Made Pasek.
Sekretaris Daerah Kota Batam, Jefridin, menyambut baik inisiatif ini. Ia menyatakan bahwa program ini dapat memberikan manfaat besar bagi ASN yang memasuki masa purnabakti. “Setiap bulan, Pemkot Batam melepas ASN yang memasuki masa pensiun. Program ini adalah kesempatan bagi mereka untuk mendapatkan informasi dan pelatihan sejak dini,” ungkapnya.
Jefridin juga mengusulkan agar program ini melibatkan organisasi pensiunan, seperti Wredatama, untuk memperluas jangkauannya. “Dengan kolaborasi yang baik, program ini dapat memberikan dampak positif yang lebih luas bagi pensiunan ASN di Kota Batam,” tutupnya.