Dua Penghargaan Penyiaran di 2024: Kota Padang Perkuat Posisi di Tingkat Nasional

Padang, InfoPublik – Prestasi membanggakan kembali diraih Pemerintah Kota (Pemkot) Padang di penghujung tahun 2024. Kota Padang dinobatkan sebagai Pemerintah Peduli Penyiaran Terbaik dalam ajang Anugerah Penyiaran KPID Sumatra Barat (Sumbar) 2024, di Hotel Truntum Kota Padang, Provinsi Sumbar pada Rabu (11/12/2024).

Penghargaan diserahkan langsung oleh Gubernur Sumatra Barat, Mahyeldi Ansharullah, kepada Penjabat (Pj) Sekretaris Daerah Kota Padang, Yosefriawan, yang didampingi Kepala Dinas Kominfo Kota Padang, Bobby Firman.

Selain Kota Padang, penghargaan serupa juga diterima oleh Kota Padang Panjang, Kabupaten Tanah Datar, dan Kabupaten Solok Selatan.

Pj Sekretaris Daerah Kota Padang, Yosefriawan, menyampaikan rasa syukur atas penghargaan ini.

“Alhamdulillah, Kota Padang dianugerahkan sebagai Pemerintah Peduli Penyiaran Terbaik di Sumbar. Ini adalah hadiah istimewa di penghujung tahun 2024. Kami berharap Kota Padang bisa terus meraih lebih banyak penghargaan di masa depan,” ujar Yosefriawan.

Penghargaan ini melengkapi prestasi Pemkot Padang sebelumnya, ketika berhasil meraih penghargaan serupa di tingkat nasional dalam KPI Award 2024, yang diselenggarakan di Jakarta, Jumat (8/11/2024). Pada ajang tersebut, hanya dua pemerintah kota yang memperoleh penghargaan serupa, yakni Kota Padang dan Kota Mataram.

Pj Wali Kota Padang, Andree Harmadi Algamar, menerima langsung penghargaan nasional tersebut, menegaskan komitmen Kota Padang dalam mendukung penyiaran berkualitas.

Perwakilan KPI Pusat, Amin Sabana, dalam sambutannya, memberikan apresiasi kepada KPID Sumbar yang telah menjaga keberlanjutan undang-undang penyiaran selama 22 tahun.

“Anugerah ini adalah bukti kolaborasi antara pemerintah daerah, lembaga penyiaran, dan KPID. Mari bersama-sama mewujudkan penyiaran yang relevan dengan perkembangan zaman,” ungkap Amin.

Komitmen Kota Padang terhadap Penyiaran Berkualitas

Dengan penghargaan ini, Kota Padang semakin memperkuat posisinya sebagai pelopor penyiaran lokal berkualitas. Sinergi antara pemerintah, KPID, dan lembaga penyiaran menjadi kunci keberhasilan dalam mendorong penyiaran berbasis kearifan lokal yang relevan dengan transformasi digital.

(MC Padang/Marajo)