- Oleh MC KAB LUMAJANG
- Rabu, 11 Desember 2024 | 15:49 WIB
: Dalam rangka menyemarakkan Hari Jadi Lumajang (Harjalu) 2024 sekaligus memperingati Hari Kesehatan Nasional 2024, Pemerintah Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, menyelenggarakan kegiatan Bakti Kesehatan di Kantor Desa Tempurejo Kecamatan Tempursari, Selasa (10/12/2024).
Oleh MC KAB LUMAJANG, Rabu, 11 Desember 2024 | 14:10 WIB - Redaktur: Taofiq Rauf - 23
Lumajang, InfoPublik - Dalam rangka menyemarakkan Hari Jadi Lumajang (Harjalu) 2024 sekaligus memperingati Hari Kesehatan Nasional 2024, Pemerintah Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, menyelenggarakan kegiatan Bakti Kesehatan di Kantor Desa Tempurejo Kecamatan Tempursari.
Kegiatan yang digelar pada Selasa (10/12/2024) merupakan bagian dari inovasi unggulan Kabupaten Lumajang, yaitu program "Dokter Muter Bersama Dokter Spesialis", yang diinisiasi oleh Dinas Kesehatan P2KB.
Penjabat Bupati Lumajang, Indah Wahyuni (Bunda Yuyun) menjelaskan bahwa program Dokter Muter bertujuan untuk menghadirkan pelayanan kesehatan langsung ke daerah-daerah terpencil. Menurutnya, program ini telah menjadi solusi strategis bagi masyarakat yang selama ini menghadapi kendala akses fasilitas kesehatan, terutama di wilayah terjauh seperti Tempursari.
"Tujuan dari Dokter Muter adalah mendekatkan akses pelayanan kesehatan ke daerah terpencil. Tempursari merupakan kecamatan terjauh di Lumajang, sehingga kegiatan hari ini sangat relevan untuk memenuhi kebutuhan kesehatan masyarakat di sini," ujar Yuyun.
Dalam kegiatan Bakti Kesehatan ini, masyarakat Desa Tempurejo mendapatkan pelayanan kesehatan terpadu dan komprehensif. Layanan yang disediakan meliputi skrining mata katarak, pemeriksaan kesehatan gigi dan mulut, pemeriksaan ibu hamil dengan USG, serta berbagai layanan kesehatan lainnya. Yang membuat kegiatan ini istimewa adalah kehadiran tenaga medis spesialis, termasuk dokter spesialis obstetri dan ginekologi (Obgyn), dokter gigi spesialis, serta dokter umum dengan pelatihan kompetensi pemeriksaan penglihatan.
Program Dokter Muter yang dimulai sejak 2020 telah menjadi salah satu bukti nyata komitmen Pemkab Lumajang dalam meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan. Dengan menghadirkan dokter spesialis hingga pelosok, pemerintah tidak hanya mendekatkan layanan kesehatan, tetapi juga memperkuat kesadaran masyarakat akan pentingnya kesehatan preventif dan kuratif.
Seorang warga Desa Tempurejo, Sukini (45), mengaku sangat terbantu dengan adanya kegiatan ini. "Biasanya kami harus ke kota untuk pemeriksaan USG atau pengobatan gigi. Sekarang semuanya bisa dilakukan di sini, bahkan oleh dokter spesialis. Ini sangat membantu kami yang tinggal jauh dari pusat kota," ungkapnya.
Melalui pendekatan ini, Pemkab Lumajang tidak hanya ingin memperbaiki kualitas hidup masyarakat, tetapi juga mengurangi disparitas pelayanan kesehatan antar wilayah. Bunda Yuyun menambahkan bahwa kegiatan semacam ini akan terus ditingkatkan dan dikembangkan untuk menjangkau lebih banyak masyarakat yang membutuhkan.
"Ini adalah bagian dari misi besar kami untuk menghadirkan keadilan pelayanan kesehatan di seluruh wilayah Lumajang, terutama di daerah yang selama ini terpinggirkan," pungkasnya.
Kegiatan Bakti Kesehatan ini mencerminkan sinergi antara inovasi pelayanan publik dan peringatan hari bersejarah, menjadikannya momentum penting bagi masyarakat Tempursari untuk merasakan dampak nyata kehadiran pemerintah di bidang kesehatan. (MC Kab. Lumajang/Ard/An-m)