Hujan Deras dan Angin Kencang, Pemkot Surabaya Terjunkan Puluhan Unit PMK

: Armada DPKP Kota Surabaya disiagakan di berbagai lokasi, antara lain di Jalan Wisma Tengger, Jalan Buntaran, Jalan Demak, Jalan Imam Bonjol, Jalan Cokroaminoto, Jalan Kartini, Jalan Mulyorejo hingga kawasan Tambaksari. (Foto: istimewa)


Oleh MC PROV JAWA TIMUR, Rabu, 11 Desember 2024 | 12:40 WIB - Redaktur: Bonny Dwifriansyah - 117


Surabaya, InfoPublik - Kota Surabaya dilanda hujan deras disertai angin kencang pada Selasa sore (10/12/2024). Kondisi ini mengharuskan Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (DPKP) Kota Surabaya untuk siaga penuh menghadapi situasi tersebut. 

Kepala DPKP Kota Surabaya, Laksita Rini Sevriani, menjelaskan bahwa lebih dari 20 armada dikerahkan untuk membantu menyedot genangan air di beberapa wilayah.

"Kami terjun sejak pukul 15.00 WIB, saat hujan mulai turun. Saat hujan semakin deras sekitar pukul 15.30 WIB, kami langsung bergerak ke sejumlah titik lokasi genangan," kata Laksita Rini saat dihubungi Selasa (10/12/2024).

Laksita Rini menyebut bahwa armada DPKP tersebar di berbagai lokasi yang terdampak. Seperti Jalan Wisma Tengger, Jalan Buntaran, Jalan Demak, Jalan Imam Bonjol, Jalan Cokroaminoto, Jalan Kartini, Jalan Mulyorejo hingga kawasan Tambaksari.

"Setelah genangan di satu lokasi surut, tim segera bergeser ke wilayah lain yang masih membutuhkan bantuan. Misalnya, setelah genangan di Jalan Wisma Tengger surut, armada langsung digeser ke Jalan Buntaran,” ungkap Laksita Rini.

Ia menegaskan bahwa DPKP Surabaya mengerahkan lebih dari 20 unit armada yang memiliki kemampuan menyedot air dari genangan. "Dari total 60 unit armada yang kami miliki, ada 25 unit yang bisa difungsikan untuk menyedot air. Beberapa unit, seperti bronto skylift, tetap siaga," ungkap dia. 

Selain menerjunkan armada, Pemkot Surabaya juga memiliki puluhan pos siaga yang tersebar di seluruh wilayah. Terdiri dari 17 pos utama, 15 rayon dan 1 pos komando taktis (Kotis) yang berlokasi di Terminal Intermoda Joyoboyo (TIJ). "Pos-pos ini menjadi pusat kesiapsiagaan untuk merespons cepat situasi darurat," imbuhnya.

Menurut Rini, beberapa titik yang biasanya tidak mengalami genangan kini terdampak. Hal ini dikarenakan intensitas hujan yang tinggi dengan disertai angin kencang. "Kami sudah siaga di lokasi-lokasi yang biasanya tergenang, tetapi hujan deras kali ini menambah titik baru yang tidak terduga," tuturnya. (MC Jatim/ida-her)

 

Berita Terkait Lainnya

  • Oleh MC PROV JAWA TIMUR
  • Kamis, 12 Desember 2024 | 04:42 WIB
Pj Gubernur Jatim Serahkan Bonus untuk Atlet PON XXI Aceh - Sumut 2024
  • Oleh MC PROV JAWA TIMUR
  • Kamis, 12 Desember 2024 | 04:33 WIB
Adhy Resmi Tetapkan UMP Jatim 2025, Naik 6,5 Persen Menjadi Rp 2.305.985
  • Oleh MC PROV JAWA TIMUR
  • Kamis, 12 Desember 2024 | 04:09 WIB
Pemkot Surabaya Borong Tiga Juara Dalam Ajang INOTEK AWARD Jawa Timur 2024
  • Oleh MC PROV JAWA TIMUR
  • Kamis, 12 Desember 2024 | 03:57 WIB
Wali Kota Surabaya: Kembalikan Fungsi Bozem untuk Tangani Banjir di Surabaya
  • Oleh MC PROV JAWA TIMUR
  • Rabu, 11 Desember 2024 | 21:57 WIB
Puspenerbal Lepas Helikopter Panther HS-1306 Jalani Misi Perdamaian Dunia di Lebanon
  • Oleh MC PROV JAWA TIMUR
  • Rabu, 11 Desember 2024 | 21:50 WIB
PLN UIT JBM Pastikan Peralatan Berfungsi Optimal Jelang Nataru
  • Oleh MC PROV JAWA TIMUR
  • Rabu, 11 Desember 2024 | 21:51 WIB
Bangun SDM Berkualitas, PLN Jatim Bersinergi Dengan King's College Management