Inovasi Digital dan Keterbukaan Informasi, Pemkab Sanggau Masuk Top 10 Nasional

Pontianak, InfoPublik – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sanggau kembali mempertegas komitmennya terhadap keterbukaan informasi publik melalui partisipasi dalam Monitoring dan Evaluasi (Monev) Keterbukaan Informasi Badan Publik 2024. Acara yang diselenggarakan oleh Komisi Informasi (KI) Provinsi Kalimantan Barat ini telah memasuki tahapan akhir berupa visitasi dan presentasi, setelah sebelumnya melalui pemenuhan Kuesioner Penilaian Mandiri (SAQ) dan verifikasi.

Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Kabupaten Sanggau, Joni Irwanto, yang juga menjabat sebagai Pejabat Pengelola Informasi dan Dokumentasi (PPID) Utama Kabupaten Sanggau, memaparkan capaian dan inovasi Pemkab Sanggau di hadapan tim verifikator di Kantor Gubernur, Kota Pontianak, Provinsi Kalimantan Barat (Kalbar) pada Senin (9/12/2024).

Joni Irwanto menjelaskan, Pemkab Sanggau telah menyediakan layanan informasi publik melalui laman resmi PPID yang dikelola oleh Dinas Kominfo. Pelayanan ini tersedia setiap hari kerja dengan fasilitas Ruang Pelayanan Informasi yang dirancang untuk memenuhi kebutuhan masyarakat.

“Pada tahun 2024, kami menerima delapan permohonan informasi publik, dan seluruhnya telah diselesaikan. Ini mencerminkan responsivitas tinggi dalam melayani masyarakat,” ujar Joni.

Selain itu, Pemkab Sanggau melakukan uji konsekuensi terhadap Daftar Informasi yang Dikecualikan, yang telah ditetapkan melalui Surat Keputusan (SK) Sekretaris Daerah Kabupaten Sanggau.

Sanggau juga mencatat prestasi membanggakan di tingkat nasional dengan meraih peringkat ke-6 dalam 10 besar Pemerintah Daerah Terbaik Indonesia kategori Tata Kelola Transformasi Digital 2024, versi Gajah Mada Digital Transformation Governance Index (GM-DTGI).

“Kami bangga menjadi yang terbaik di Kalimantan Barat dan masuk jajaran top 10 nasional. Ini adalah hasil kerja keras semua pihak dalam mengadopsi teknologi untuk pemerintahan,” tambah Joni.

Sanggau juga memperkenalkan program Chanel Informasi Kota Digital Melayani  (Cinta Dilan), yang melibatkan pemasangan 60 kamera CCTV di 19 titik strategis. Program ini bertujuan meningkatkan keamanan masyarakat sekaligus kualitas pengawasan untuk kepentingan umum.

“Melalui CCTV, kami ingin masyarakat merasa lebih aman dan nyaman,” jelasnya.

Selain itu, Pemkab Sanggau menyediakan 20 titik internet publik gratis yang dapat diakses 24 jam, serta meluncurkan aplikasi "SANG PERMAI" sebagai super app terintegrasi. Aplikasi ini memudahkan masyarakat mengakses layanan publik dan informasi dari satu platform.

Keberhasilan Kabupaten Sanggau dalam Monev Keterbukaan Informasi Publik 2024 mencerminkan komitmen tinggi terhadap transparansi, akuntabilitas, dan inovasi teknologi. Dengan berbagai program inovatif dan prestasi di tingkat nasional, Kabupaten Sanggau terus memperkuat posisinya sebagai daerah yang siap menuju pemerintahan digital dan terbuka.

Penulis    : Izar

Editor     : E.A.Lusy