: Foto : Bupati Tuban saat tinjau rumah warga yang rusak akibat bencana puting beliung. (agus)
Oleh MC KAB TUBAN, Rabu, 6 November 2024 | 08:56 WIB - Redaktur: Juli - 88
Tuban, InfoPublik - Memasuki musim penghujan, warga Kabupaten Tuban diharapkan lebih waspada dengan kondisi lingkungan tempat tinggalnya. Langkah tersebut sebagai upaya mitigasi bencana yang dilakukan secara pribadi.
Hal tersebut disampaikan Pjs Bupati Tuban, Agung Subagyo saat melakukan peninjauan lokasi terdampak hujan dan angin puting beliung di Desa Laju Lor dan Laju Kidul kecamatan Singgahan, Selasa (5/11/2024).
Turut hadir pada kesempatan ini, Kalaksa BPBD Tuban bersama Camat dan Forkopimka Singgahan.
Agung Subagyo menjelaskan warga Kabupaten Tuban diminta selalu memantau perkembangan prakiraan cuaca dan imbauan BPBD dan BMKG Tuban. Selain itu, masyarakat diimbau memahami tanda-tanda alam, seperti awan hitam, gumpalan awan, dan angin kencang. "Sehingga dapat diambil langkah pencegahan guna mengurangi dampak yang terjadi," jelasnya.
Pjs Bupati Tuban meminta agar BPBD Tuban selalu siaga untuk melakukan penanganan bencana. "Kami sampaikan apresiasi kepada BPBD Tuban yang telah memberikan edukasi tentang mitigasi bencana," jelas Kepala Bakorwil ini.
Untuk diketahui, BMKG Juanda mengeluarkan peringatan bagi masyarakat Jawa Timur terkait potensi cuaca ekstrem yang dapat memicu bencana hidrometeorologi, seperti hujan lebat, banjir, tanah longsor, angin kencang, puting beliung, dan hujan es. Utamanya di wilayah Kabupaten Tuban, Blitar, Bojonegoro, Ponorogo, Probolinggo, Tulungagung, Bangkalan, Banyuwangi, Bondowoso, Gresik, Kota Surabaya.
Masyarakat juga diimbau agar selalu waspada terhadap potensi hujan lebat disertai petir dan angin kencang, terutama di wilayah dengan topografi curam. Potensi dampak seperti banjir bandang, tanah longsor, jalan licin, dan pohon tumbang perlu diantisipasi guna mencegah risiko keselamatan. (m agus h/hei)
