Inflasi Oktober Riau 1,51 Persen: Kenaikan Terjadi di Tujuh Sektor Pengeluaran Utama

:


Oleh MC PROV RIAU, Senin, 4 November 2024 | 05:18 WIB - Redaktur: Tri Antoro - 125


Pekanbaru, InfoPublik - Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Riau, Asep Riyadi, mengungkapkan adanya kenaikan harga sejumlah komoditas di Riau pada Oktober 2024.

Berdasarkan hasil pemantauan di empat kabupaten/kota, Riau mengalami inflasi tahunan (year-on-year) sebesar 1,51 persen, dengan Indeks Harga Konsumen (IHK) meningkat dari 105,80 pada September 2023 menjadi 105,86 pada Oktober 2024.

"Inflasi tertinggi tercatat di Tembilahan, mencapai 2,64 persen dengan IHK 105,22, sedangkan terendah terjadi di Pekanbaru dengan 1,08 persen dan IHK 105,39," ujar Asep Riyadi melalui keterangan pers pada Jumat (1/11/2024).

Asep menjelaskan bahwa inflasi tahunan ini disebabkan oleh kenaikan harga pada tujuh kelompok pengeluaran. Kelompok dengan kenaikan tertinggi adalah perawatan pribadi dan jasa lainnya sebesar 7,64 persen, diikuti oleh penyediaan makanan dan minuman di restoran sebesar 2,76 persen, dan pendidikan sebesar 1,94 persen.

Kenaikan lainnya terjadi pada kelompok makanan, minuman, dan tembakau (1,62 persen); rekreasi, olahraga, dan budaya (1,34 persen); transportasi (0,83 persen); serta perlengkapan rumah tangga (0,66 persen).

Di sisi lain, beberapa kelompok mengalami deflasi, yaitu pakaian dan alas kaki sebesar 0,59 persen, informasi dan komunikasi sebesar 0,31 persen, perumahan serta bahan bakar rumah tangga sebesar 0,08 persen, dan kesehatan sebesar 0,07 persen.

"Secara bulanan (month-to-month), Riau mengalami inflasi 0,06 persen pada Oktober, sedangkan untuk inflasi tahunan hingga Oktober 2024 (year-to-date) mencapai 0,19 persen," tambah Asep.

(Mediacenter Riau/bts)

 

Berita Terkait Lainnya