Tuban Kembali Raih Penghargaan Sekolah Adiwiyata Mandiri dan Nasional 2024

: Foto : Perwakilan sekolah saat terima penghargaan Adiwiyata Nasional dan Mandiri 2024. (ist)


Oleh MC KAB TUBAN, Jumat, 4 Oktober 2024 | 16:41 WIB - Redaktur: Juli - 144


Tuban, InfoPublik – Kabupaten Tuban kembali memperkuat komitmennya dalam pelestarian lingkungan melalui dunia pendidikan dengan berhasil meraih prestasi pada acara Penyerahan Penghargaan Adiwiyata Nasional dan Mandiri 2024 yang diselenggarakan oleh Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) di Gedung Manggala Wanabakti, Jakarta Pusat, Rabu (2/10/2024).

Acara ini dihadiri oleh berbagai pemangku kepentingan, mulai dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Kementerian Agama, pelajar, guru, hingga perwakilan pemerintah daerah.

Penghargaan ini bertujuan untuk mengapresiasi sekolah-sekolah yang telah berkontribusi dalam upaya pelestarian lingkungan melalui program Adiwiyata.

Dalam kesempatan ini, MAN 1 Tuban sukses meraih predikat Adiwiyata Mandiri, yang merupakan penghargaan tertinggi dalam program tersebut. Selain itu, penghargaan Adiwiyata Nasional diraih oleh SMAN 1 Tambakboyo, SMPN 1 Palang, SMPN 3 Semanding, dan SDN 1 Tasikmadu.

Penghargaan ini diserahkan oleh Wakil Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Alue Dohong, yang dalam sambutannya menyoroti pentingnya kontribusi sekolah dalam pelestarian lingkungan.

“Sekolah Adiwiyata memainkan peran strategis dalam upaya mengurangi emisi gas rumah kaca melalui tindakan adaptasi dan mitigasi. Kita perlu mempercepat kuantitas dan kualitas sekolah Adiwiyata melalui kolaborasi pentahelix dengan melibatkan berbagai pihak, termasuk pemerintah pusat, daerah, akademisi, dan sektor swasta,” ungkap Alue Dohong, menekankan perlunya kolaborasi yang lebih luas untuk menjaga lingkungan dan meningkatkan peran serta masyarakat.

Acara penghargaan tersebut juga diramaikan dengan sesi talkshow bertema Peduli Lingkungan, Berbudaya Hijau, serta coaching clinic yang memberikan wawasan kepada peserta mengenai strategi implementasi program Adiwiyata di sekolah.

Selain itu, pameran inovasi yang menampilkan praktik terbaik dari sekolah-sekolah Adiwiyata menjadi inspirasi bagi peserta lainnya.

Kepala Dinas Lingkungan Hidup dan Perhubungan Kabupaten Tuban, Bambang Irawan dikonfirmasi, Jumat (4/10/2024), mengungkapkan rasa bangganya atas pencapaian ini. “Penghargaan ini merupakan bukti kolaborasi yang solid antara sekolah, pemerintah, dan masyarakat. Kami berharap prestasi ini dapat memotivasi lebih banyak sekolah di Kabupaten Tuban untuk turut serta dalam program Adiwiyata, sehingga semakin banyak generasi muda yang peduli terhadap lingkungan,” ujar Bambang.

Sekolah-sekolah ini diharapkan dapat menjadi agent of change yang mendorong kesadaran lingkungan di masyarakat. Kegiatan ini juga menunjukkan bahwa pendidikan lingkungan hidup tidak hanya menjadi tanggung jawab institusi pendidikan, tetapi merupakan tanggung jawab bersama yang melibatkan seluruh elemen masyarakat.

Dengan adanya penghargaan ini, diharapkan semakin banyak sekolah di Tuban yang tergerak untuk bergabung dalam program Adiwiyata. Ini merupakan langkah penting dalam menciptakan kesadaran lingkungan di masyarakat serta mendukung upaya pemerintah dalam menghadapi tantangan perubahan iklim. (dadang bs/hei)