:
Oleh MC KOTA BATAM, Senin, 16 September 2024 | 09:15 WIB - Redaktur: Tri Antoro - 193
Batam, InfoPublik – Dinas Pendidikan Kota Batam meluncurkan sosialisasi aplikasi penerima insentif guru swasta se-Kota Batam di Hotel Harmoni One, Batam Center, Kota Batam, Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) pada Jumat(13/09/2024).
Aplikasi ini dihadirkan untuk mempermudah penyaluran insentif bagi guru swasta dan memastikan penerimanya tepat sasaran.
Menurut data yang disampaikan oleh Kepala Dinas Pendidikan Kota Batam, Tri Wahyu Rubianto, pada tahun 2023 sebanyak 5.071 guru swasta menerima insentif. Pada tahun 2024, setelah dilakukan verifikasi dan validasi, jumlah guru yang menerima insentif tercatat sebanyak 4.937 orang.
Wali Kota Batam, Muhammad Rudi, menyambut baik peluncuran aplikasi ini sebagai langkah untuk memastikan bahwa dana insentif disalurkan kepada guru yang berhak dan menghindari ketidaktepatan penerima.
“Dana insentif ini merupakan dukungan bagi para guru, yang merupakan ujung tombak dalam mencetak generasi emas penerus bangsa,” kata Rudi.
Rudi menekankan bahwa percepatan pembangunan Batam harus diiringi dengan pengembangan sumber daya manusia yang handal, agar tidak terjadi ketimpangan dalam proses pembangunan.
“Guru adalah pahlawan tanpa tanda jasa, peran mereka sangat vital dalam melahirkan sumber daya manusia yang berkualitas. Oleh karena itu, pemerintah harus memastikan kesejahteraan guru diperhatikan sepenuhnya,” tambahnya.
Sejak menjabat sebagai Wakil Wali Kota Batam pada tahun 2011, Rudi telah berkomitmen memberikan insentif kepada guru swasta, mulai dari tingkat PAUD, SD, hingga SMP. Insentif yang diberikan sebesar Rp1 juta per bulan untuk guru yang bertugas di daratan utama (mainland), dan Rp1,25 juta untuk guru di wilayah pulau (hinterland).
“Pahlawan tanpa tanda jasa bukan berarti mereka tidak berjasa, melainkan karena jasanya tidak bisa dihitung atau dibalas,” tutup Rudi dalam sambutannya.