:
Oleh MC KOTA BATAM, Minggu, 8 September 2024 | 21:45 WIB - Redaktur: Tri Antoro - 125
Batam, InfoPublik – Ketua Kwartir Cabang (Kwarcab) Gerakan Pramuka Kota Batam, Jefridin, secara resmi membuka kegiatan Gelang Ajar dan Senam Pramuka Sehat yang digelar oleh Kwartir Ranting (Kwarran) Batam Kota. Acara tersebut berlangsung di pelataran parkir Mall Botania 2, Kota Batam, Provinsi Kepulauan Riau (Kepri), Sabtu (7/9/2024).
Kegiatan ini melibatkan 18 pangkalan dari berbagai jenjang pendidikan, mulai dari Sekolah Dasar (SD), Sekolah Menengah Pertama (SMP), hingga Sekolah Menengah Atas/Kejuruan (SMA/SMK), dengan total 355 peserta.
Selain itu, dalam acara tersebut, Jefridin juga melakukan penyematan tanda Pramuka Garuda kepada 26 peserta didik yang berhasil mencapai tingkatan tertinggi dalam kepramukaan.
"Saya sangat mengapresiasi dan berterima kasih kepada Kwarran Batam Kota atas terselenggaranya kegiatan ini. Kegiatan seperti Gelang Ajar dan Senam Pramuka Sehat sangat penting untuk membangun karakter generasi muda," ujar Jefridin.
Pramuka Garuda, menurut Jefridin, adalah sosok pramuka yang sejati dan harus menjadi teladan bagi sesamanya. Ia berharap para peserta yang menerima tanda penghargaan tersebut dapat terus mengamalkan nilai-nilai kepramukaan dalam kehidupan sehari-hari.
“Pramuka Garuda adalah pramuka sejati yang menjadi teladan bagi yang lain. Saya berharap kalian bisa mempertahankan prestasi ini dan terus menjunjung tinggi nilai-nilai kepramukaan,” tambahnya.
Jefridin juga memberikan apresiasi kepada para orang tua yang telah mendorong anak-anak mereka untuk aktif dalam kegiatan kepramukaan. Menurutnya, kegiatan pramuka sangat mendidik anak-anak bangsa untuk menjadi pribadi yang mandiri dan berkarakter.
“Terima kasih kepada orang tua yang sudah memberikan izin dan mendukung anak-anaknya untuk mengikuti kegiatan kepramukaan. Pramuka akan mendidik mereka menjadi individu yang mandiri dan memiliki karakter yang kuat,” ujar Jefridin.
Selain itu, Jefridin juga mengingatkan pentingnya memegang teguh nilai-nilai yang terdapat dalam Dasa Dharma Pramuka, terutama mengenai ketakwaan kepada Tuhan Yang Maha Esa dan selalu menjaga kejujuran dalam perkataan dan perbuatan.
"Jangan pernah berbohong kepada orang tua dan jangan melanggar nilai-nilai yang telah diajarkan dalam Dasa Dharma Pramuka," tegasnya.
Kegiatan ini merupakan bagian dari komitmen Pramuka untuk terus mengembangkan karakter generasi muda agar menjadi individu yang tangguh, mandiri, dan berdaya guna bagi bangsa. Jefridin juga menekankan pentingnya memahami filosofi dari lambang Pramuka, Tunas Kelapa, yang melambangkan pramuka sebagai sosok yang mampu beradaptasi di berbagai lingkungan dan selalu bermanfaat bagi sesama.
"Tunas Kelapa adalah simbol bahwa pramuka bisa tumbuh di mana saja dan selalu bermanfaat bagi masyarakat," tandasnya.