- Oleh MC KAB SLEMAN
- Kamis, 21 November 2024 | 11:14 WIB
: Lantik Dewan Penggalang, SMPN 3 Gamping Sleman Tanamkan Kepemimpinan dan Kedisiplinan. Foto: MC Sleman
Oleh MC KAB SLEMAN, Selasa, 27 Agustus 2024 | 01:07 WIB - Redaktur: Rafyq Alkandy Ahmad Panjaitan - 179
Sleman, InfoPublik - Sebagai titik awal bagi siswa untuk memahami pentingnya disiplin dalam kehidupan sehari-hari serta dalam setiap kegiatan Pramuka yang dijalankan, maka Ketua Majelis Pembimbing Gugus Depan (Kamabigus) SMP Negeri 3 Gamping, Kak Yuliyanto melantik 24 anggota Dewan Penggalang yang berlangsung di Halaman SMP Negeri 3 Gamping, Jl. Ringroad Barat Nogotirto, Kapanewon Gamping, Kabupaten Sleman, Sabtu Pagi (24/8/2024).
Pelantikan Dewan Penggalang merupakan peristiwa penting bagi siswa untuk belajar mengenai tanggung jawab sosial karena akan terlibat dalam berbagai kegiatan yang bermanfaat bagi masyarakat sehingga rasa empati dan kepedulian sosial harus dikembangkan.
Prosesi pelantikan diawali dengan calon Dewan Penggalang yang akan dilantik berdiri di depan, kemudian Kamabigus memimpin pembacaan ikrar Tri Satya dan Dasa Darma Pramuka yang diikuti seluruh calon Dewan Penggalang secara bersama-sama sebagai janji dan komitmennya dalam menjalankan tugas.
Setelah pembacaan ikrar selesai, Kak Yuliyanto selaku Ketua Majelis Pembimbing Gugus Depan yang didampingi Kak Robertus Triyana dan Kak Rachmawati selaku Pembina Pramuka SMP Negeri 3 Gamping menyiramkan air yang berisi kembang pada kepala calon Dewan Penggalang secara bergantian menggunakan gayung seraya berpesan agar Dewan Penggalang dapat menjalankan tugas dengan sebaik-baiknya, membawa semangat positif dan kreativitas dalam setiap kegiatan Pramuka, serta menjadi panutan bagi seluruh siswa dalam mengembangkan diri melalui kegiatan yang bermanfaat bagi lingkungan sekolah maupun masyarakat.
Penyiraman air kembang dimaknai sebagai simbol penyucian diri karena air merupakan simbol kesucian dan kebersihan yang diharapkan dapat membersihkan hati dan pikiran anggota Dewan Penggalang yang dilantik dari segala hal negatif seperti keraguan, rasa takut, atau sifat yang kurang baik. Melalui siraman air kembang secara simbolis anggota terlantik dipersiapkan untuk memulai tugas baru dengan niat yang murni dan semangat yang bersih.
“Sebagai Dewan Penggalang, amanah yang diberikan kepada kalian bukanlah hal yang ringan, tetapi saya yakin bahwa kalian semua adalah siswa-siswi yang terpilih, memiliki kemampuan, dedikasi, serta semangat yang tinggi dalam menjalankan tugas sebagai pemimpin dalam Pramuka di sekolah ini,” tutur KakYuliyanto.
Menurutnya, menjadi Dewan Penggalang berarti dipercaya untuk menjadi teladan dalam hal kepemimpinan dan kedisiplinan, tanggung jawab, serta kerjasama yang baik antar sesama anggota Pramuka sekaligus memimpin dan mengarahkan kegiatan Pramuka yang penuh dengan nilai-nilai kebersamaan, kejujuran, dan kecintaan terhadap tanah air.
“Kami semua yakin bahwa kalian mampu menjadi teladan yang baik, menjadi pemimpin yang bijak, dan anggota Pramuka yang tangguh. Jadikan pengalaman ini sebagai langkah awal untuk mengembangkan diri, meningkatkan keterampilan, dan menanamkan nilai-nilai positif yang dapat kalian bawa hingga dewasa nanti,” pesan Kamabigus. (Adnan Nurtjahjo|KIM Pararta Guna Kapanewon Gamping)