:
Oleh MC PROV RIAU, Senin, 26 Agustus 2024 | 12:22 WIB - Redaktur: Tri Antoro - 96
Pekanbaru, InfoPublik – Sekretaris Daerah Provinsi (Sekdaprov) Riau, SF Hariyanto, menyatakan bahwa kehadiran Undang-Undang (UU) Nomor 11 Tahun 2014 tentang Keinsinyuran dapat meningkatkan profesionalisme insinyur. Sebagai profesi yang andal dan berdaya saing tinggi.
Pernyataan ini disampaikan oleh SF Hariyanto saat menghadiri dan membuka Seminar Nasional yang diselenggarakan oleh Persatuan Insinyur Muda (PII) di Pekanbaru, Provinsi Riau pada Sabtu (24/8/2024).
"Undang-Undang ini menempatkan keinsinyuran Indonesia sebagai bagian integral dari pembangunan nasional, memastikan tata kelola yang baik, etis, bermartabat, dan berlandaskan jati diri kebangsaan," kata SF Hariyanto.
Hariyanto menjelaskan bahwa UU Nomor 11 Tahun 2014 mendefinisikan keinsinyuran sebagai kegiatan yang menerapkan pengetahuan, keterampilan, dan pengalaman, namun tetap berlandaskan prinsip-prinsip ilmiah. Tujuannya adalah untuk merancang, mengembangkan, dan memelihara teknologi serta sistem yang bertujuan meningkatkan kualitas hidup manusia.
"UU ini juga memberikan hak kepada insinyur untuk mendapatkan pengakuan atas prestasi dan kontribusinya dalam bidang keinsinyuran," tambahnya.
Hariyanto berharap bahwa kegiatan seperti ini dapat memberikan dampak positif dan semangat bagi para insinyur muda untuk mencontoh dan belajar dari aplikasi keilmuan para senior yang telah sukses di berbagai bidang.
Sementara itu, salah satu peserta seminar nasional, Dwi Ahmad, mengucapkan terima kasih dan apresiasi kepada PII Wilayah Riau dan Pemprov Riau atas penyelenggaraan seminar ini.
"Terima kasih kepada PII Riau dan Pak Sekda atas seminar yang penting ini. Saya merasa mendapatkan ilmu baru dan juga kesempatan untuk bertemu teman-teman dari berbagai lini," ujar Ahmad.
Ia berharap kegiatan seminar seperti ini dapat terus diadakan di tahun-tahun mendatang. "Kami, insinyur muda, siap untuk berkontribusi lebih besar bagi dunia keinsinyuran di Indonesia dan membantu mewujudkan Indonesia Emas 2045," tandasnya.
(Mediacenter Riau/nb)