Deteksi Dini Kerawanan Perselisihan Hubungan Industrial, Bupati Sleman Pantau PT Mataram Tunggal Garment

: Deteksi Dini Kerawanan Perselisihan Hubungan Industrial, Bupati Sleman Pantau PT Mataram Tunggal Garment. Foto: MC Sleman


Oleh MC KAB SLEMAN, Kamis, 8 Agustus 2024 | 22:12 WIB - Redaktur: Rafyq Alkandy Ahmad Panjaitan - 125


Sleman, InfoPublik - Dalam rangka deteksi dini kerawanan perselisihan hubungan industrial, Bupati Sleman, Kustini Sri Purnomo bersama dengan Lembaga Kerja Sama (LKS) Tripartit Kabupaten Sleman meninjau pekerja PT Mataram Tunggal Garment (PT MTG) pada Selasa (6/8/2024).

Bupati Sleman, Kustini Sri Purnomo didampingi oleh Kepala Dinas Tenaga Kerja Sleman, Sutiasih berkesempatan melakukan dialog dengan jajaran manajemen PT MTG serta meninjau para pekerja PT MTG. Kepala Dinas Tenaga Kerja, Sutiasih mengatakan kegiatan kunjungan ini dilakukan untuk mengantisipasi kerawanan perselisihan hubungan industrial di Kabupaten Sleman.

Kustini menegaskan dari hasil pantuan sejauh ini tidak ditemukan kerawanan dan terkhusus di PT MTG relatif aman tidak ada indikasi perselisihan hubungan industrial. Ia berharap kedepan komunikasi antara Pemerintah Daerah dan perusahaan akan terus terjalin untuk memenuhi hak-hak pekerja sehingga kesejahteraan pekerja di Sleman meningkat.

“Saya berharap dengan pantauan ini menjadi momen silaturahmi dan komunikasi antara Pemda dan perusahaan dalam hal memenuhi hak-hak pekerja sehingga pekerja selain juga lebih produktif namun juga meningkat kesejahteraannya,” kata Kustini

Lebih lanjut, Kustini menghimbau kepada para pekerja untuk dapat bekerja dengan baik dan optimal serta mengikuti arahan dari jajaran manajemen perusahaan. Apabila kinerja optimal, nantinya produk yang dihasilkan juga berkualitas baik dan perusahaan akan memberikan feedback yang baik bagi kesejahteraan pekerja. (Humas Sleman)

 

Berita Terkait Lainnya

  • Oleh MC KAB SLEMAN
  • Senin, 11 November 2024 | 22:13 WIB
Gotong-royong Warga Dukuh Lodoyong Sleman Bangun Drainase
  • Oleh MC KAB SLEMAN
  • Senin, 11 November 2024 | 14:38 WIB
Resmi Ditutup, PPD Sleman 2024 Raih Omzet hingga Rp2,2 Miliar