:
Oleh MC PROV RIAU, Senin, 5 Agustus 2024 | 11:30 WIB - Redaktur: Tri Antoro - 102
Pekanbaru, InfoPublik – Fakultas Pertanian Universitas Lancang Kuning (Unilak) mencatatkan prestasi dengan suksesnya panen perdana sayuran hidroponik di Rumah Kaca dan Kebun Percobaan Fakultas Pertanian Unilak, Kota Pekanbaru, Provinsi Riau. Panen ini menjadi tonggak penting bagi pengembangan kewirausahaan di kalangan mahasiswa.
Kelompok Veggie Fresh yang terdiri dari tiga mahasiswa, yaitu M Yunus Dalimunthe, M Zais, dan Ridho Putra Juliansyah, berhasil memetik hasil dari kerja keras mereka dalam program hidroponik ini. Dekan Fakultas Pertanian Unilak, Amalia, menjelaskan bahwa program ini adalah peluang emas bagi mahasiswa untuk mengembangkan potensi di bidang kewirausahaan pertanian.
“Program ini awalnya merupakan ide dari Pak Wakil Rektor III, yang kemudian kami kembangkan hingga berhasil mendapatkan pendanaan. Ini adalah peluang bisnis yang menjanjikan, khususnya di sektor sayuran sehat. Penanaman dan perawatan dilakukan dengan menggunakan pestisida alami, yang membuatnya sangat cocok bagi konsumen yang peduli kesehatan,” ujar Amalia dalam keterangan persnya pada Jumat (2/8/2024).
Hasil panen perdana ini dijual secara internal melalui CA Entrepreneur, dengan antusiasme tinggi dari dosen dan civitas akademika. Amalia juga membuka kemungkinan untuk memperluas pemasaran melalui kemitraan eksternal, seperti dengan supermarket, di masa depan.
Wakil Rektor III Unilak, Hardi, menekankan pentingnya memanfaatkan lahan yang luas di Unilak untuk mengembangkan kewirausahaan di sektor pertanian. "Kami berharap panen ini berkelanjutan dan terus meningkat sehingga Unilak dapat menjadi pemasok sayuran yang signifikan," ujarnya.
Ketua Kelompok Veggie Fresh, M Yunus Dalimunthe, menjelaskan bahwa mereka menanam berbagai jenis sayuran, seperti selada, sawi, samhong, dan pakcoy, dengan metode hidroponik. Selain itu, bahan-bahan alami digunakan sebagai pengganti pestisida untuk memastikan sayuran yang dihasilkan lebih sehat.
“Kami berharap dapat memperluas produksi dengan menambah media tanam dan jenis sayuran yang ditanam,” tambah Yunus.
Unilak berkomitmen untuk memberikan dukungan berkelanjutan bagi program ini, termasuk kemungkinan penyisihan dana untuk keberlangsungan kegiatan tersebut.
(Mediacenter Riau/jep)