: Bupati Dairi Eddy Berutu saat temu warga. Foto: MC Dairi
Oleh MC KAB DAIRI, Sabtu, 6 April 2024 | 13:43 WIB - Redaktur: Rafyq Alkandy Ahmad Panjaitan - 222
Dairi, InfoPublik - Ada hal menarik sepanjang kegiatan Kunjungan Kerja (Kunker) Bupati Dairi Eddy Keleng Ate Berutu di beberapa kecamatan Dua minggu terakhir ini, tidak terkecuali dengan masyarakat Desa Pasi, Kecamatan Berampu.
S. Maharaja, salah satu tokoh masyarakat Desa Pasi meminta kepada bupati untuk memberikan sesuatu yang sulit dilupakan. Namun, Maharaja tidak menjelaskan secara rinci apa arti kalimat dimaksud.
"Berilah kami sesuatu yang tidak bisa kami lupakan dari bapak. Kami berdoa apa yang menjadi cita -cita bapak ke depan untuk Kabupaten Dairi bisa terwujud. Namun, kami ingin sesuatu yang tidak bisa kami lupakan," tuturnya.
Ucapan Maharaja inipun sontak mengundang gelak tawa masyarakat yang hadir di pelataran Madrasah Ibtidaiyah Swasta (MIS) Ar-Rahman, Pasi, Rabu (4/4/2024). Permintaan ini pun ditanggapi bupati dengan serius.
"Permintaanya sesuatu yang tidak bisa dilupakan, kira-kira apa ya? Mungkin kita bisa bicarakan sehabis acara nanti ya pak. Namun jika permintaan itu bisa saya tunaikan tentu akan saya tunaikan. Saya ingin tahu apa sebenarnya yang paling sulit dilupakan itu," kata Bupati Eddy.
Dalam sambutannya Eddy Berutu menyampaikan bahwa selama ini terus berjuang agar Presiden Joko Widodo bisa hadir di Dairi untuk membawa hadiah istimewa ke Kabupaten Dairi.
"Satu setengah tahun saya berjuang untuk menghadirkan Jokowi di sini. Kepada presiden saya cerita tentang kerinduan masyarakat Dairi akan kehadiran Presiden di kabupaten ini. Saya berkesempatan menyampaikan itu secara empat mata," katanya.
Dijelaskan Bupati bahwa kehadiran Jokowi telah menjadi pintu awal hadirnya pembangunan dan berbagai program bantuan bagi masyarakat Dairi.
"Setelah kehadiran beliau menjadi tonggak awal pembangunan, awal pembangunan kita termasuk di kecamatan ini. Kehadiran beliau telah membuka pintu pembangunan infrastruktur juga bantuan. Apalagi Kecamatan Berampu menjadi penopang pangan di Sumatera Utara. Semua ini adalah rahmat Tuhan atas kehadiran pemimpin kita," terang Eddy lagi.
Lebih jauh Eddy Berutu menjelaskan bahwa pembangunan itu tidak hanya soal infrastruktur, tapi juga pelayanan seperti halnya adminduk.
"Ini kelihatan mudah, namun sulit melakukannya. Itulah pembangunan yang sifatnya bukan fisik. Kami akui masih ada juga program pembangunan yang belum tuntas. Itulah makanya saya ingin perjuangan yang sudah kita lakukan ini bisa kita teruskan agar pembangunan ini berkelanjutan. Saya ingin membereskan itu semua jika masyarakat masih menginginkan," pungkas Eddy.