Anak merupakan Aset Masa Depan

: Staf Ahli Bupati Bengkalis H. Bustami HY.


Oleh MC KAB BENGKALIS, Senin, 6 Mei 2024 | 23:43 WIB - Redaktur: Tri Antoro - 94


Mandau, InfoPublik - Staf Ahli Bupati Bengkalis Bidang Ekonomi Keuangan dan Pembangunan Bustami HY mengatakan, anak merupakan aset masa depan, untuk memajukan Kabupaten Bengkalis dalam berbagai bidang. 

"Kami berpesan, teruslah belajar dengan giat, agar kelak anak-anak semua dapat tumbuh menjadi generasi yang cerdas, kreatif, mandiri, berprestasi dan berakhlak mulia, yang dapat membanggakan bangsa, daerah serta keluarga," kata Bustami HY saat melepaskan Pawai Hari Anak Nasional (HAN) Tahun 2024, seluruh Kecamatan Mandau, Kabupaten Bengkalis, Provinsi Riau pada Sabtu( 4/5/2024).

Ia mengajak, menumbuhkan keunggulan kaum anak, agar kedepannya dapat terus tumbuh menjadi insan yang cerdas, berkepribadian luhur, jujur, berakhlak mulia dan santun serta menjadi pemimpin di masa yang akan datang.

"Sempena peringatan HAN ini, kami ingin menggugah setiap setiap individu, orang tua, keluarga, masyarakat, dunia usaha, termasuk kecamatan, kelurahan dan desa, untuk senantiasa memenuhi serta melindungi hak anak," imbuhnya. 

Selanjut, dalam mendukung hal itu, pihaknya berupaya memberikan perlindungan dan mewujudkan kesejahteraan anak dengan memberikan jaminan terhadap pemenuhan hak-haknya dan perlakuan tanpa kekerasan, eksploitasi dan diskriminasi. Hal ini selaras dengan amanat undang-undang nomor 35 tahun 2014 tentang perlindungan anak.

Selain itu sambungnya lagi perlu sinergi semua pihak, mengingat banyak aspek yang harus kita perhatikan. Seperti aspek kesehatan, aspek keluarga, maupun aspek perilaku. 

Melalui program transisi PAUD ke SD yang menyenangkan, pemerintah ingin merubah miskonsepsi di lapangan dan dapat menerapkan pembelajaran yang membangun kemampuan pondasi anak, serta pembelajaran bermakna menuju profil belajar siswa. 

Oleh karenanya, Bustami berpesan kepada para guru PAUD agar anak-anak paud yang ada di negeri ini, mereka dididik dengan sepenuh hati, berikan mereka perhatian dan pengetahuan yang cukup, agar mereka juga bisa berkembang dan bersaing kedepannya. dan yang terpenting.

Kemudian, bangunkan enam kemampuan fondasi anak-anak paud kita, yakni, mengenal nilai agama dan budi pekerti, keterampilan sosial, kematangan emosi, kematangan kognitif, pengembangan motorik dan pemaknaan terhadap belajar positif.

“Kepada seluruh orang tua dan segenap elemen masyarakat negeri junjungan, mari kita ciptakan suasana dan lingkungan kondusif untuk meningkatkan tumbuh kembang anak,” katanya. 

Yang menjadi perhatikan adalah lingkungan yang kondusif harus dimulai dari dalam keluarga, karena keluarga adalah lembaga pertama dan utama yang dapat menciptakan anak yang sehat, cerdas, ceria, berakhlak mulia dan cinta tanah air melalui pengasuhan yang berkualitas, melalui penguatan nilai-nilai karakter mulia anak sejak usia dini.#DISKOMINFOTIK.