- Oleh MC KAB HULU SUNGAI UTARA
- Sabtu, 23 November 2024 | 17:55 WIB
: Ikut Terlibat Turunkan Stunting, Mahasiswa ULM Laksanakan Program Bina Desa Mandiri di 2 Kecamatan -Foto:Mc.HSU
Oleh MC KAB HULU SUNGAI UTARA, Kamis, 1 Agustus 2024 | 13:35 WIB - Redaktur: Eka Yonavilbia - 308
Amuntai, InfoPublik - Berfokus pada program pemerintah dalam penanganan stunting khususnya di Kabupaten Hulu Sungai Utara (HSU), mahasiswa Program studi Psikologi Fakultas Kedokteran Universitas Lambung Mangkurat (ULM) melaksanakan kegiatan Bina Desa Mandiri.
Mengambil tema "Upaya Penurunan Angka Stunting Melalui Pendekatan Psikologi", kegiatan tersebut dibuka secara resmi dibuka oleh Penjabat (Pj) Bupati HSU Zakly Asswan, bertempat di Aula Idham Chalid Kamis,(1/8/2024).
Dalam sambutannya Pj Bupati HSU Zakly Asswan, menyampaikan terima kasih atas dipilihnya Kabupaten HSU dalam kegiatan Bina Desa Mandiri.
Menurutnya di HSU terdapat dua kecamatan yang angkanya stunting cukup tinggi yaitu kecamatan Paminggir dan Kecamatan Danau Panggang, namun mengingat sulitnya transportasi dalam beraktifitas dikedua kecamatan tersebut, maka kegiatan Bina Desa Mandiri ini dilaksanakan di Kecamatan Sungai Pandan dan Kecamatan Babirik.
"Atas nama Pemerintah daerah dan masyarakat HSU menyambut baik dan mengucapkan terimakasih dan penghargaan yang setulus tulusnya khusunya Rektor dan jajarannya, civitas akademika, adik - adik mahasiswa atas dipilihnya kabupaten HSU sebagai lokus dalam kegiatan ini," ucapnya.
Ia menambahkan, bahwa peran psikologi dalam penanganan stunting cukup penting, yang dimana sebagai mahasiswa dengan keilmuannya dibidang psikologi diharapkan dapat mengaplikasikan dilapangan dengan memahami dan mempelajari lingkungan, sosial hingga budaya masyarakat setempat.
Sementara, Koordinator Bidang studi Psikologi ULM, Sukma Nur Akbar, menyampaikan, bahwa kegiatan tersebut merupakan program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM).
"ULM dalam program tersebut mahasiswa akan diterjunkan langsung ke lapangan dalam satu wadah kegiatan berupa Bina Desa Mandiri yang tentunya akan melakukan kegiatan yang berkenaan dengan penanganan stunting secara langsung dengan cara pendekatan psikologis," ucapnya.
Sukma juga menuturkan, dalam kegiatan tersebut pihaknya menurunkan sebanyak 52 mahasiswa dan 6 dosen pendamping, yang akan melakukan kegiatan Bina Desa Mandiri ini selama 4 bulan di 2 kecamatan di kabupaten HSU. (Diskominfosandi/Rahman/Febri)