Berdayakan Masyarakat, Kalurahan Sardonoharjo Luncurkan Forum Pendamping Desa Ekonomi Kreatif

: Pemerintah Kalurahan Sardonoharjo meluncurkan Media Center dan Forum Pendamping Desa ekonomi pada Sabtu 27 Juli 2024


Oleh MC KAB SLEMAN, Senin, 29 Juli 2024 | 13:23 WIB - Redaktur: Santi Andriani - 196


Sleman, InfoPublik – Dalam upayanya memberdayakan dan menyingkronkan ekonomi masyarakat, Pemerintah Kalurahan Sardonoharjo meluncurkan Media Center dan Forum Pendamping Desa Ekonomi pada Sabtu 27 Juli 2024. Lurah Sardonoharjo Harjuno Wiwoho berharap, semua pihak terlibat dalam mengembangkan media center tersebut.

“Sebagai eksistensi lembaga baru dengan semangat kebersamaan dan gotong royong, agar UMKM dan Bumkal (Badan Usaha Milik Kalurahan-red) semakin naik kelas,” harap Harjuno ketika membuka acara di Aula Kalurahan Sardonoharjo, Kapanewon Ngaglik, Kabupaten Sleman, Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta.  

Gunawan selaku penggagas Media Center Sardonoharjo mengatakan, kinerja media center akan fokus kepada tiga hal yaitu; peningkatan ekonomi masyarakat, pelayanan pemerintah desa dan pengembangan ekonomi kreatif lewat UMKM , serta pelatihan dan pendampingan program marketplace mulai dari desa.

Direktur Sosialisasi dan Komunikasi BPIP Agus Moh Najib mengapresiasi terbentuknya Media Center Sardonoharjo. “Ini sesuai dengan perintah dalam pembukaan UUD 1945 bahwa pemberdayaan ekonomi kreatif masyarakat akan memperkuat ekonomi nasional, juga bisa menjadi contoh untuk desa-desa lainnya di Indonesia,” ungkap Agus.

Pendiri Universitas AMIKOM M. Suyanto yang hadir sebagai nara sumber menekankan, pembangunan sumber daya manusia (SDM) desa berawal dari bagaimana para orangtua bisa bekerja dan mendapatkan  pendapatan untuk keluarga, serta memberikan pendidikan yang tinggi bagi masa depan anak-anaknya.

“Pada akhirnya ini nantinya bisa membantu (meningkatkan perekonomian-red) keluarga dan berperan aktif untuk pembangunan desa,” ujarnya.

Iskandar Zulkarnain, Ketua Yayasan GSI memberikan saran dan masukan tentang bagaimana tata kelola keuangan yang baik ketika menjalankan sebuah usaha, khususnya UMKM. “Unsur kebersamaan dan keterbukaan adalah kunci pengembangan usaha semakin besar dan berkembang,” katanya mengingatkan.

Sebagai nara sumber pamungkas Denny Aries yang sering membina UMKM di Indonesia membeberkan seputar manfaat penerapan aplikasi keuangan digital, agar nanti bisa mempermudah pembinaan dan pemberdayaan pengembangan usaha melalui marketplace.

Menurut Denny dengan memanfaatkan aplikasi keuangan digital, ini akan akan mempermudah, menjadi tertib keuangan, serta profesional dalam mengatur keuangan usaha.  (Eka Sastra/KIM DSN).

 

Berita Terkait Lainnya

  • Oleh MC KAB SLEMAN
  • Senin, 11 November 2024 | 22:13 WIB
Gotong-royong Warga Dukuh Lodoyong Sleman Bangun Drainase
  • Oleh MC KAB SLEMAN
  • Senin, 11 November 2024 | 14:38 WIB
Resmi Ditutup, PPD Sleman 2024 Raih Omzet hingga Rp2,2 Miliar