- Oleh Farizzy Adhy Rachman
- Rabu, 20 November 2024 | 22:00 WIB
: Audiensi APTRI Blora dengan Bulog
Oleh MC KAB BLORA, Rabu, 10 Juli 2024 | 07:23 WIB - Redaktur: Santi Andriani - 338
Blora, InfoPublik - Badan Urusan Logistik (Bulog) merespons permintaan corporate social responsibility (CSR) yang diusulkan Pengurus Asosiasi Petani Tebu Rakyat (APTRI) Kabupaten Blora saat melakukan audiensi kedua kali di Rumah Pangan Bulog Jakarta Selatan, Senin (8/7/2024).
Adapun bantuan CSR yang diusulkan berupa jonder/traktor besar lima buah, hand tractor 25 buah, pompa air 25 buah, sumur usaha tani 25 buah dan sapi 100 ekor.
“Usul CSR itu untuk membantu petani tebu di Blora,” ucap Ketua APTRI Blor Sunoto setelah audiensi. Dikatakannya, usulan CSR itu berdasarkan surat permohonan CSR Nomor: 009/APTRI Blora/Vll/2024 tanggal 4 Juli 2024.
Direktur Utama (Dirut) Bulog Bayu Krisnamurthi secara terbuka langsung menginformasikan bahwa sebagian permohonan CSR tersebut akan segera direalisasikan.
Ia sangat optimis dengan melakukan berbagai upaya menyehatkan managemen pengelolaan PT GMM Bulog secara profesional dan mendapat dukungan politis dari pemerintah maka PT GMM Bulog akan sehat dan berjaya kembali.
"Kalau persoalan yang berhubangan dengan pihak perbankan dapat segera teratasi dan tersedianya sumber daya manusia yang berkualitas sesuai bidang tugas serta adanya keberpihakan kebijakan pemberian jatah raw sugar dari pemerintah kepada PT GMM Bulog. Selain itu juga terwujudnya ketersedian lahan tebu yang memadai sesuai kapasitas pabrik gula GMM Bulog,” terang Bayu.
Audiensi didampingi Bupati Blora Arief Rohman bersama Letnan Jenderal Purn H.Bibit Waluyo mantan Gubernur Jateng, Asisten ll Setda Blora, Kepala Bappeda Blora dan Kepala Dinas P4 Blora.
Bupati Blora Arief Rohman menyampaikan ucapan terimakasih atas diterimanya rombongan pengurus APTRI Blora dan hadirnya Letjen Purn Bibit Waluyo tokoh nasional yang pernah mengemban amanah sebagai Gubernur Jawa Tengah sekaligus sebagai proklamator berdirinya Pabrik Gula Gendis Multi Manis (GMM) di Desa Tinapan Kecamatan Kunduran Kabupaten Blora dalam pertemuan bersejarah hari ini.
"Kami berharap semoga kinerja PT GMM Bulog kembali berjaya sebagai teladan dalam percaturan pergulaan di tingkat nasional dan para petani tebu Blora bisa tersenyum kembali merasakan manisnya rasa gula dan meningkatnya kesejahtera mereka," kata Bupati Blora.
Sementara Bibit Waluyo mantan Panglima Kostrad yang sangat peduli dengan para petani menyampaikan kehadirannya dalam audensi, mengantarkan sedulur-sedulur pengurus APTRI Blora yang dengan semangat rawe rawe rantas malang- malang putung untuk membela dan memperjuangkan nasib para petani tebu yang selama ini dalam keadaan yang memprihatinkan.
"Sangat setuju kalau PG GMM Bulog segera dibangkitkan kembali kinerjanya. Karena keberadaan pabrik gula GMM Bulog diharapkan mampu memberi kontribusi positif bagi peningkatan perekonomian masyarakat Kabupaten Blora dan masyarakat kabupaten sekitarnya," tegasnya.
Diungkapkannya, untuk memecahkan persoalan yang ada di PT GMM Bulog hanya bisa diselesaikan dengan dua cara, yaitu harus mampu menjawab secara jujur tentang pertanyaan mengapa permasalahan itu terjadi Kemudian yang kedua, bagaimana langkah dan kiprah yang harus dilakukan bersama.
Ia meminta kepada Dirut Bulog Bayu Krisnamurthi agar secepatnya sebelum Oktober 2024 sudah ada jalan terang benderang untuk memberi solusi persoalan yang ada di PT GMM Bulog. (MC Kab Blora/Teguh).