Ketua BAZNAS Kota Bengkulu: Sedekah Rp2 ribu Latihan Istiqomah

Bengkulu, InfoPublik – Ketua Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Habib Abdurahman Alkaf, mengatakan program sedekah Rp2 ribu yang dilakukan Pemerintah Kota (Pemkot) Bengkulu merupakan suatu riyadhah.  

Riyadhah artinya latihan yang dilakukan agar manusia mau berbuat amal kebaikan dengan ikhlas apa pun bentuknya.

“Ikhlas ini kunci bobot dari pada kebaikan, jadi kalau kita lakukan dengan ikhlas tentu bobotnya berat sekali. Dan apabila kita melakukan amal kebaikan, banyak sekalipun tapi tak ikhlas tidak akan bobot pahalanya,” jelas Habib saat memberikan keterangan pers di kantor BAZNAS, Kota Bengkulu, Provinsi Bengkulu pada Sabtu (9/3/2024). 

Bak salah satu hadits Rasulullah SAW, “Barang siapa yang sedekah satu butir kurma dengan ikhlas maka ia akan mendapatkan ganjaran pahala sebesar gunung uhud, dan barang siapa bersedekah sebesar gunung uhud tapi tak ikhlas tentu mereka tak mendapatkan apa-apa (sia-sia)”.

“Sedekah ini merupakan latihan istikamah. Kebanyakan Rp2 ribu orang banyak tak ada hitungan-hitungan lagi, seperti bayar parkir, dan lainnya. Jadi, perkara ini siapa pun bisa melakukan tinggal lagi istiqomahnya, kecil-besarnya sedekah tersebut. Apabila perkara kecil mereka senang mengerjakan, insya allah perkara lebih besar mereka juga senang dan tak ada beban mengerjakannya,” ujar Habib.

Mengenai sedekah Rp2 ribu, Habib juga mengibaratkan seperti melakukan salat sunah yang dilakukan sebelum melakukan salat wajib.

“Apabila mereka senang melakukan salat sunah dengan sukarela sebelum salat wajib dan tanpa beban. Hal Ini yang menunjukkan bahwa yang sunah aja dia senang, apa lagi yang wajib. Tapi kalau sunah saja mereka merasa berat atau malas, tentu yang wajib akan menjadi beban dan berat,” tuturnya.

“Pada Intinya walaupun sedikit, tapi kalau kita bergerak bersama. Jadi, dari sedikit menjadi banyak serta bermanfaat untuk orang yang membutuhkan, itulah inti gerakan sedekah Rp2 ribu ini,” pungkasnya. (MCKB)